Manado – Menjelang Hari Natal Penjabat Gubernur Sulut Dr Soni Sumarsono melakukan kunjungan inspeksi mendadak (sidak) ke Terminal Malalayang.
Kunjungan ini dilakukan dalam rangka mengecek langsung persiapan dan pelayanan terminal dalam menghadapi arus penumpang yang semakin meningkat jelang Hari Raya Umat Kristiani.
Namun ironisnya, kondisi yang didapati sungguh sangat memprihatinkan, kondisi terminal yang semestinya ramai dikunjungi justru terlihat sunyi dari yahun-tahun sebelumnya dan terkesan tidak terurus.
Pasalnya, sejumlah warga yang ingin mudik ke kampung halaman enggan masuk dan menempati terminal tersebut. Mereka beralasan, lebih memilih untuk menunggu di jalan umum atau di luar terminal agar lebih nyaman menggunakan “taxi gelap”.
Pada kesempatan itu, Sumarsono mengingatkan sopir Malalayang jurusan Tanawangko, sopir Malalayang jurusan Lolak yang menggunakan kendaraan damri dengan tarif per- orang Rp. 30 Ribu serta sopir jurusan Manado-Palu, tarif per-orang bus AC Rp. 310 Ribu dan Bus tak ber AC Rp.290 Ribu per-orang.
“Saya berpesan agar para sopir harus memperhatikan kondisi kendaraan setiap hari agar bisa terawat dengan baik, terutama rem,” kata Sumarsono. (rizath polii)