BeritaManado.com – Pemilu 2024 telah selesai diselenggarakan, namun sejumlah permasalahan yang berkaitan dengan pesta demokrasi Bangsa Indonesia masih menjadi pekerjaan rumah yang sulit untuk diselesaikan.
Evaluasi penyelenggaraan Pemilu dan upaya perbaikan sistem tahapan Pemilu yang adil bagi pemilih menjadi sangat penting untuk dilakukan.
Untuk maksud tersebut, FISIP Unsrat akan menggelar seminar nasional (Semnas) tentang Tata Kelola Pemilu Ramah HAM, Selasa, 29 Juli 2024 di Aula FISIP Unsrat.
Menurut Dekan FISIP Unsrat, Ferry Daud Liando, evaluasi bertujuan untuk mengidentifikasi masalah dan faktor penyebab masalah kepemiluan yang terjadi pada penyelenggaraan Pemilu serentak 2024.
“Evaluasi diperlukan untuk mengidentifikasi kelemahan dalam sistem tahapan Pemilu yang ada,” jelas Ferry Liando kepada wartawan di Manado, Senin (29/7/2024).
Kata Liando, melalui evaluasi ini diharapkan lahir suatu rekomendasi perbaikan yang dapat diimplementasikan untuk memperbaiki sistem tahapan Pemilu.
“Dan memastikan Pemilu yang adil dan ramah HAM bagi setiap pemilihan,” tukas Liando.
Sementara Ketua Panitia, Jovano Alva Palenewen, mengungkapkan bahwa kegiatan tersebut bekerja sama dengan Komnas HAM dan hadir sebagai narasumber adalah Wakil Ketua Komnas HAM, Pramono Ubaid Tantowi.
“Kegiatan akan menghadirkan aktivis penyelenggara Pemilu, aktivis perempuan, komunitas disabilitas, aktivis lingkungan, kelompok rentan, media, ormas, dosen dan mahasiswa,” ujar Jovano Panelewen.
Diketahui, kegiatan dimulai pukul 12.00 WITA, diawali makan siang.
(Jerry Palohoon)