Manado, BeritaManado.com – Dalam data terbaru yang dikeluarkan oleh Badan Pusat Statistik Provinsi Sulawesi Utara (BPS Sulut) pada 2 Januari 2023 tercatat, Nilai Tukar Petani (NTP) Sulut pada Desember 2022 mengalami kenaikan.
Kenaikan NTP Sulut yaitu sebesar 0,90 persen dan menjadi 106,05 dibandingkan dengan November 2022 yang hanya 105,10.
“Perubahan NTP karena kecepatan kenaikan indeks harga yang diterima petani (It) lebih cepat dibandingkan indeks harga yang dibayar petani (Ib). Nilai It naik hingga mencapai 1,95 persen, sedangkan Ib naik hanya 1,04 persen,” ujar Kepala BPS Sulut Asim Saputra SST, MEc.Dev.
Sementara NTP secara YTD (tahun kalender) dan YoY (tahun ke tahun) pada Desember 2022 mempunyai nilai yang sama dan menunjukkan trend penurunan sebesar 4,03 persen.
Nilai Tukar Usaha Rumah Tangga Pertanian (NTUP) juga mengalami kenaikan sebesar 1,76 persen, dari nilai 103,24 di bulan November menjadi 105,05 di bulan Desember.
Selain itu, terkait inflasi, di wilayah perdesaan terjadi inflasi 1,33 persen.
Inflasi terjadi pada lima kelompok pengeluaran yakni kelompok Makanan, Minuman dan Tembakau; Transportasi; Pakaian dan Alas Kaki; Perlengkapan, Peralatan dan Pemeliharaan Rutin Rumah Tangga; Kesehatan; dan Perawatan Pribadi dan Jasa Lainnya.
Kelompok pengeluaran yang mengalami deflasi hanya pada kelompok Perumahan, Air, Listrik dan Bahan Bakar Lainnya.
“Sementara pada kelompok pengeluaran Informasi, Komunikasi, dan Jasa Keuangan; Rekreasi, Olahraga, dan Budaya; Pendidikan; dan Penyediaan Makanan dan Minuman/Restoran cenderung stagnan,” kata Asim.
(srisurya)