Ratahan – Ratusan nasabah Bank Rakyat Indonesia (BRI) Tombatu, Minahasa Tenggara (Mitra), mengeluhkan tidak berfungsinya Anjungan Tunai Mandiri (ATM) dalam beberapa pekan terakhir ini.
Akibatnya, para nasabah yang tak lain berasal dari 6 kecamatan di wilayah Kecamatan Tombatu Raya, Silian Raya, dan Touluaan Raya harus menelan kekecewaan.
“Sudah beberapa kali dalam sepekan ini saya melakukan penarikan uang melalui mesin AMT BRI, tapi tidak berfungsi,” kata Ferri Bahihi nasabah asal Silian Raya, kepada BeritaManado.com, Minggu (22/2/2015).
Lanjut dia, pihak BRI harusnya meningkatkan fungsi AMT, karena banyak warga yang membutuhkan uang tunai. Apalagi ATM BRI Tombatu harus melayani ratusan nasabah di 6 kecamatan.
“Tak hanya saya, masih banyak lagi pemilik ATM BRI yang tidak memiliki uang tunai kerepotan. Terutama mereka yang ada keperluan mendesak,” tukasnya. (rulandsandag)
Ratahan – Ratusan nasabah Bank Rakyat Indonesia (BRI) Tombatu, Minahasa Tenggara (Mitra), mengeluhkan tidak berfungsinya Anjungan Tunai Mandiri (ATM) dalam beberapa pekan terakhir ini.
Akibatnya, para nasabah yang tak lain berasal dari 6 kecamatan di wilayah Kecamatan Tombatu Raya, Silian Raya, dan Touluaan Raya harus menelan kekecewaan.
“Sudah beberapa kali dalam sepekan ini saya melakukan penarikan uang melalui mesin AMT BRI, tapi tidak berfungsi,” kata Ferri Bahihi nasabah asal Silian Raya, kepada BeritaManado.com, Minggu (22/2/2015).
Lanjut dia, pihak BRI harusnya meningkatkan fungsi AMT, karena banyak warga yang membutuhkan uang tunai. Apalagi ATM BRI Tombatu harus melayani ratusan nasabah di 6 kecamatan.
“Tak hanya saya, masih banyak lagi pemilik ATM BRI yang tidak memiliki uang tunai kerepotan. Terutama mereka yang ada keperluan mendesak,” tukasnya. (rulandsandag)