Sangihe, BeritaManado.com — Sebanyak 59 ekor ayam sabung asal Filipina berhasil diloloskan ke Manado, lewat Pelabuhan Tahuna, Selasa (4/2/2020).
Ini berarti aksi penyelundupan di wilayah Sangihe berbatasan langsung dengan negara tetangga Filipina masih marak, dan tak tersentuh aparat hukum.
Sumber resmi menyebutkan, lolosnya 59 ekor ayam ini karena ada keterlibatan aparat kepolisian.
“59 ekor ayam sabung itu tiba sekitar empat hari lalu dan berada di Kampung Tinakareng Kecamatan Nusa Tabukan. Ayam dijemput dan dikawal oleh dua oknum polisi yang mengaku berasal dari Mabes Polri dengan mengunakan senjata api laras panjang jenis SS1,” ujar sumber resmi yang enggan namanya dipublikasikan.
Bahkan, dua oknum pria yang diduga polisi ini terlihat menyambangi Polres Sangihe menggunakan kendaraan roda empat jenis kijang pick up berwarna merah dengan plat nomor DL 8016 A.
Keduanya tiba sekitar satu jam sebelum keberangkatan dengan menggunakan Kapal Motor (KM) Mercy Teratai ke Manado dengan membawa ke-59 ekor ayam sabung.
Upaya konfirmasi yang dilakukan sejumlah awak media pun tidak membuahkan hasil karena dua oknum aparat kepolisian yang mengaku dari Mabes Polri enggan memberikan tanggapan.
Pihak Polres Sangihe masih belum memberi keterangan terkait aksi kriminal lintas negara ini.
Kapolres Sangihe AKBP Sudung F Napitu SIK ketika hendak dikonfirmasi sejumlah awak media tidak berada di tempat.
Bahkan konfirmasi via Whast App melalui group bersama Polres Sangihe dengan Forum Wartawan Sangihe (Forwas) tidak ditanggapi.
(Erick Sahabat)