Masuk Lima Besar, Siap Berjibaku di Tingkat Provinsi
Ratahan, BeritaManado.com – Dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan siswa di sekolah, SMPN 1 Ratahan mulai mengarahkan siswanya untuk mengikuti kuis Kihajar (Kita Harus Belajar) 2019.
Kuis Kihajar ini merupakan bagian dari program rumah belajar milik Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi (Pustekkom) Kemendikbud yang rutin dilaksanakan setiap tahun.
Sementara di Tahun 2019 ini, pelaksanaan terakhir kuis Kihajar pada 30 September 2019 dan setiap sekolah mengikutkan siswanya, minimal 100 siswa.
Dikatakan Kepala Sekolah SMPN 1 Ratahan Emie Goni, melalui Koordinator Kuis Kihajar, Ferry Slat, kuis ini sangat menunjang bagi pengembangan kualitas dan meningkatkan minat belajar siswa, serta bisa menjadi tolak ukur kemampuan anak di sekolah.
Ditambahkannya, untuk Kuis Kihajar ini masih didominasi oleh sekolah dari Tomohon dan Manado yang memiliki banyak siswa, sedangkan khusus Mitra, SMPN 1 Ratahan menjadi satu-satunya sekolah yang ikut serta.
“Kami mengikutkan lebih dari 100 siswa dalam kuis ini dan kami masuk 5 besar se-Sulawesi Utara berdasarkan jumlah siswa yang ikut dan standar nilainya. Ini berarti kami bisa lanjut ke tingkat provinsi,” ungkapnya, seraya menambahkan bahwa khusus Mitra dan Minsel hanya SMPN 1 Ratahan yang masuk 5 besar.
Selain itu dijelaskannya, apabila ada siswa yang nilainya sangat baik kala mengikuti kuis Kihajar maka siswa tersebut akan langsung dikirim ke tingkat nasional.
“Walaupun nilai siswa kami bagus, namun kami masih menunggu petunjuk dari pusat apakah ada siswa yang kami ikutkan memiliki standar nilai yang sangat baik sehingga bisa langsung ke tingkat Nasional yang pelaksanaannya di akhir Bulan Oktober,” tuturnya.
Lanjut dijelaskannya, dalam kuis Kihajar 2019 ada lima mata pelajaran yang diuji, yakni Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, matematika, IPA, dan IPS, dengan masing-masing memiliki 10 paket yang harus dikerjakan dalam satu bulan.
“Jadi dalam satu paket ada 10 nomor, jika 10 paket berarti siswa harus menyelesaikannya 100 pertanyaan dalam satu bulan. Namun dalam pengerjaannya siswa dapat lakukan secara bertahap atau sehari satu atau dua paket dan ini dikerjakan secara online,” tukasnya.
Sementara itu Kepala Dinas Pendidika Mitra Ascke Benu mengapresiasi SMPN 1 Ratahan yang sudah menyertakan siswanya dalam kuis Kihajar 2019 yang merupakan ajang kompetisi untuk peserta didik SD/SMP/SMA/SMK (Sederajat) di seluruh tanah air dan Sekolah Indonesia Luar Negeri (SILN).
“Pemanfaatan kuis Kihajar agar diikuti siswa di sekolah, patut kami apresiasi. Dalam pendidikan, upaya untuk maju dan mengembangkan kualitas pendidikan sangat penting, dimana kuis Kihajar menjadi salah satu solusi yang baik. Kuis Kihajar juga merupakan salah satu wahana untuk menyosialisasikan pemanfaatan siaran TV Edukasi, Suara Edukasi, Streaming dan Video on Demand kepada siswa,” pungkasnya.
Adapun Kuis Kihajar 2019 dilaksanakan melalui 4 (empat) jalur, yaitu:
1.Kuis Kihajar melalui SMS.
2.Kuis Harian melalui website.
3.Kuis Harian melalui website untuk Sekolah Indonesia Luar Negeri (SILN).
4.Kuis Tingkat Provinsi.
(jenlywenur)