Tomohon, BeritaManado.com — Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tomohon saat ini konsentrasi dalam hal memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat Kota Bunga ini.
Namun masih banyak juga daerah yang belum mampu dijangkau pelayanannya oleh perusaahaan plat merah tersebut.
Menurut Plt Direktur PDAM Tomohon, Freddy Tumurang, salah satu daerah yang saat ini masih belum mendapat pelayanan yaitu wilayah Tumatangtang paling ujung dan Lahendong.
“Memang daerah ketinggian seperti itu tekanan airnya tidak mampu,” ujar Freddy Tumurang.
Namun, Freddy menjelaskan sesuai dengan program yang telah direncanakan oleh Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tomohon, Caroll Senduk-Wenny Lumentut, akan diadakan pengaktifan sumber air yang baru dari Lahendong.
“Jika sumber air yang dari Lahendong diaktifikan sesuai rencana pak Wali Kota dan Wakil, itu bisa menjawab permasalahan air di daerah Lahendong, Tumatangtang dan Kampung Jawa,” ujarnya.
“Seperti juga yang di Uluindano, jika mataair Laehendong beroperasi, air bisa sepenuhnya mengalir dari pusat kota, sudah tidak perlu terbagi dengan Tumatangtang,” tambahnya.
Ia pun mengakui permasalah air ini selain debit dan tekanan air yang tidak mencapai beberapa daerah, namun juga jaringan pipa yang telah usang menjadi permasalahannya.
“Mudah-mudahan kedepan kita bisa mendapatkan pendanaan agar bisa mengganti jaringan-jaringan pipa ini,” ujarnya.
Selain daerah-daerah diatas, Taratara Raya, Kumelembuai, Tondangouw dan Pangolombian juga belum mendapat pelayanan air bersih sama sekali, sehingga pihaknya masih terus berupayah mencari alternatif lainnya.
“Kami terus berupayah memberikan yang terbaik, meminimalisir keluhan, namun jika masih terdapat keluhan kami berusaha mencari solusinya,” tandasnya.
(Dedy Dagomes)