Bitung – Ketua Komisi A DPRD Kota Bitung, Victor Tatanude menyatakan APBD tahun 2016 mencukupi untuk membiayai ratusan Tenaga Harian Lepas (THL).
Apalagi untuk THL kata politisi PDIP ini, ada mata anggaran sendiri yang telah diplot dalam APBD untuk membayar gaji ratusan THL di seluruh jajaran Pemkot.
“Uang di APBD cukup untuk membayar THL karena kami tahu persis dan saya pribadi adalah bagian dari Badan Anggaran yang ikut membahas APBD 2016. Jadi saya tahu persis,” katanya dalam rapat dengar pendapat petekrutan THL, Rabu (10/8/2016).
Dirinya meminta agar Pemkot tidak berdalih masalah anggaran sehingga tak mengakomodir ratusan THL yang jelas-jelas sudah ada anggarannya.
“Malah jika dihitung-hitung anggaran untuk THL lebih dari cukup, karena sudah tiga bulan diendapkan. Jadi mohon Pemkot jangan mencari-cari alasan,” katanya.
Ia juga meminta Sekda dan SKPD terkait secepatnya menyelesaikan masalah THL dan tidak membiarkan berlarut-larut hingga berimbas tak kondusifnya roda pemerintahan.
“Jika masalah THL ini tak segera diselesaikan maka walikota dan wakil walikota tidak akan nyaman bekerja karena pasti terus diganggu dengan permasalahan THL yang tak terakomodir,” katanya.(abinenobm)
Baca:
Terungkap !!! Pemkot Juga Berhentikan Honorer K2
Tak Bisa Ambil Keputusan, Plt Sekda Disoraki Ratusan THL
Bitung – Ketua Komisi A DPRD Kota Bitung, Victor Tatanude menyatakan APBD tahun 2016 mencukupi untuk membiayai ratusan Tenaga Harian Lepas (THL).
Apalagi untuk THL kata politisi PDIP ini, ada mata anggaran sendiri yang telah diplot dalam APBD untuk membayar gaji ratusan THL di seluruh jajaran Pemkot.
“Uang di APBD cukup untuk membayar THL karena kami tahu persis dan saya pribadi adalah bagian dari Badan Anggaran yang ikut membahas APBD 2016. Jadi saya tahu persis,” katanya dalam rapat dengar pendapat petekrutan THL, Rabu (10/8/2016).
Dirinya meminta agar Pemkot tidak berdalih masalah anggaran sehingga tak mengakomodir ratusan THL yang jelas-jelas sudah ada anggarannya.
“Malah jika dihitung-hitung anggaran untuk THL lebih dari cukup, karena sudah tiga bulan diendapkan. Jadi mohon Pemkot jangan mencari-cari alasan,” katanya.
Ia juga meminta Sekda dan SKPD terkait secepatnya menyelesaikan masalah THL dan tidak membiarkan berlarut-larut hingga berimbas tak kondusifnya roda pemerintahan.
“Jika masalah THL ini tak segera diselesaikan maka walikota dan wakil walikota tidak akan nyaman bekerja karena pasti terus diganggu dengan permasalahan THL yang tak terakomodir,” katanya.(abinenobm)
Baca:
Terungkap !!! Pemkot Juga Berhentikan Honorer K2
Tak Bisa Ambil Keputusan, Plt Sekda Disoraki Ratusan THL