
Tomohon, BeritaManado.com – Wali Kota Tomohon, Caroll Senduk, melakukan penanaman perdana Kopi Arabika Mahawu dengan metode Agroforestry untuk pengembangan Pariwisata, Kamis (8/4/2021), di Tanah Misi Keusukupan Manado, Jalan Mahawu.
Caroll Senduk pun mengapresiasi dan memberikan penghargaan kepada segenap stakeholder terutama kepada redo coffe yang secara aktif dan partisipatif menopang dan mendukung program – program Pemerintah Kota Tomohon dalam misi menjadikan Tomohon sebagai kota wisata dunia.
“Hal ini tentunya telah menjadi komitmen kami selaku pemerintah untuk terus berupaya mengembangkan berbagai metode dan cara yang tepat membangun Kota Tomohon dengan melibatkan para stakeholder dan seluruh komponen masyarakat yang ada, dengan demikian ini akan berimplikasi pada penyediaan lapangan pekerjaan bagi masyarakat Kota Tomohon,” ujar Senduk.
Ia menambahkan, pelaksanaan padat karya produktif seperti ini untuk pengembangan pariwsata sangat tepat dan penting karena bertujuan untuk menyediakan lapangan pekerjaan produktif dan berkelanjutan bagi para pengangguran dan setengah pengangguran.
“Sehingga melalui penyediaan lapangan pekerjaan yang produktif ini memberi dampak positif dalam rangka memberdayakan ekonomi masyarakat ketingkat yang lebih sejahtera serta mendukung misi menjadikan Tomohon sebagai kota wisata dunia,” ujarnya.
Senduk pun mengajak semua lebih khusus petani dan pengusaha kopi, untuk menyadari ciri khas Kota Tomohon sebagai kota yang memiliki dimensi pertanian dan kepariwisatannya yang menonjol dan sangat potensial, dimana sekitar 70 % sumber pendapatan masyarakatnya berasal dari sektor pertanian.
Hal ini membuktikan bahwa pengembangan perekonomian kota kedepan tetap berada ditangan masyarakat itu sendiri.
“Melalui dukungan agroekosistem dan potensi lahan yang baik maka salah satu potensi pertanian yang dapat dikembangkan oleh masyarakat Kota Tomohon adalah tanaman kopi, yang memiliki keterkaitan lintas sektor dan membangkitkan multiplier effect yang signifikan bagi tumbuhnya mata rantai usaha, menciptakan lapangan kerja, peningkatan pendapatan masyarakat, pelestarian lingkungan hidup dan kepariwisataan,” tandasnya.
Hadir mewakili Gubernur Provinsi Sulut Olly Dondokambey, Kadis Kehutanan Daerah Provinsi Sulut Rainer Dondokambey, S.Hut, Kadis Pertanian dan Perikanan Daerah Kota Tomohon Steven Waworuntu, SSTP, Pastores, Umat Katolik Stasi Rurukan Paroki Roh Kudus Tomohon, serta Founder Redo Coffe Ril Ogi.
(***/Dedy Dagomes)