Manado – Panitia Perkemahan Pemuda GPdI Excellent sementara berlangsung di Kelurahan Buha, Kota Manado, menghadirkan para narasumber yang sangat berbobot dalam memberikan materi bagi generasi muda termasuk para hamba Tuhan dalam kegiatan ibadah KKR, Kamis (20/6/2019).
Brigjen. Pol. Drs. Yehu Wangsajaya M.Kom, yang sudah dikenal di Sulawesi Utara karena kedekatannya dengan masyarakat juga sebagai pemberita Firman ini dalam kesibukannya berkesempatan hadir dan memberikan materi yang sangat diperlukan generasi muda menghadapi berbagai tantangan ke depan dengan materi “berjaga jaga”.
“Anak muda harus tahu melihat ke depan dan berjaga jaga dalam banyak hal termasuk saat menghadapi pengaruh buruk yang dapat merusak generasi muda,” ujar Yehu Wangsajaya, mantan Wakapoltabes Manado dan Kapolres Minahasa ini.
Mengenai persatuan bangsa, politik, radikalisme, kesuksesan masa depan dan banyak hal lainnya di paparkan Brigjen Yehu Wangsajaya diakui sebagai bekal positif bagi generasi muda khususnya pemuda GPdI yang mengikuti Kemah ini.
“Sangat baik materi ini wawasan kami bertambah dan ternyata ada banyak hal yang perlu kami ubah untuk kemajuan bangsa Indonesia,” ujar Galatia Karamoy didampingi Sefanya Maramis, Chelsea Nender dan Jordan Karamoy peserta perkemahan dari GPdI Solagratia Touliang Oki.
Sementara, Ketua Pelprap GPdI Sulut, Pdt. Erol Mamahani, menilai materi tersebut sangat bermanfaat untuk menambah wawasan kebangsaan generasi muda.
“Terima kasih pak Yehu Wangsajaya bisa hadir dan memberikan materi yang sangat diperlukan generasi muda khususnya pemaparan dengan latar belakang beliau sebagai anggota Polri,” tandas Pendeta Erol ditemani sekretaris Pdt. Port Ropa dan ketua panitia Pdt. Stephanus Sumolang yang sejauh ini sukses menggelar kegiatan Youth Camp ini.
Perkemahan diikuti ribuan peserta akan berlangsung hingga Jumat 21 Juni 2019.
“Kami berdoa kiranya bapak Yehu secepatnya jadi Kapolda Sulut,” jelas Debora Luwuk disambut tepuk tangan ribuan peserta.
(HenceKaramoy/JerryPalohoon)