Manado, BeritaManado.com – Koordinasi antara Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey bersama jajaran menteri kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi) terjalin sangat baik.
Senin (1/6/2020), Olly Dondokambey mengikuti video conference rapat koordinasi tentang Super Hub Kawasan Timur bersama Menko Perekonomian Airlangga Hartato.
Selain Menko Perekonomian, vidcon turut dihadiri Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri BUMN Erick Thohir dan Menteri PU Basuki Hadimuljono.
Pada kesempatan itu, Gubernur Olly Dondokambey mengapresiasi pemerintah pusat yang telah mempercayakan Sulut dalam program prioritas Pemerintah Super Hub Kawasan Timur.
“Sebetulnya menjadi suatu hal yang sangat diharapkan oleh masyarakat yang ada di wilayah timur karena akan mempercepat distribusi ekspor produk-produk dari hasil timur karena selama ini hasil-hasil pertanian, perkebunan yang ada di wilayah timur selalu harus turun dulu kebawah baru naik lagi ke atas,” kata Olly.
“Selama ini Pemprov Sulut sudah kerjasama juga dengan pemerintah Filipina untuk pengadaan roro pada saat itu disaksikan oleh Bapak Presiden tapi karena terkendala regulasi yang ada sehingga roro yang sudah sempat jalan terhenti,” sambungnya.
Lanjut Olly, jika super hub prioritas ini terealisasi bakal mempercepat pembangunan di Sulut.
“Kami sangat berterimakasih kepada Menteri PUPR karena infrastruktur yang selama dipersiapkan ini untuk mempersiapkan super hub kawasan timur sudah berjalan dengan baik misalnya jalan tol sudah sedikit lagi hampir selesai begitu juga infrastruktur KEK Pariwisata juga sebagian sudah selesai tahun ini juga akan ditender dan saya kira kemarin saya sudah meninjau sampai dibeberapa lokasi berjalan dengan baik dan juga Kawasan Ekonomi Khusus Industri yang ada di Bitung saat ini sebagai laporan pak menteri sudah beres tanahnya sehingga sudah bisa berjalan efektif,” ungkap Olly.
Di samping itu, Gubernur Olly berharap adanya regulasi dari Kemenko terhadap wilayah timur agar dapat diberikan insentif sehingga investor mau masuk ke Sulut.
Apalagi proyek pengembangan Pelabuhan Bitung hingga kini sudah hampir 100% selesai dan akan didorong apabila regulasi barang ekspor impor ini yang lewat Pelabuhan Bitung bisa berjalan dengan baik.
“Kalau super hub kawasan timur ini didorong dengan regulasi dari pemerintah pusat saya kira sementara ini infrastruktur yang ada sudah sangat siap untuk kita laksanakan dan tentunya juga untuk saat ini di wilayah Likupang pembangunan hotel di Likupang Barat sampai saat ini berjalan dengan baik untuk hotel bintang lima dengan jumlah kapasitas kamar 200 kamar walaupun ada COVID-19 ini tapi infrastruktur terus berjalan dengan baik terus,” lanjutnya.
(***/Finda Muhtar)