Tomohon – Pernyataan keras dilontarkan Walikota Tomohon Jimmy Eman SE Ak menanggapi adanya rumor serta isu soal adanya dugaan dikomersilkannya jabatan esalon III dan IV di Pemkot Tomohon.
Kepada beritamanado.com, Eman mengatakan akan menindak dengan tegas jika menemukan adanya oknum-oknum yang melakukan praktik seperti itu. “Ya. Jika ditemukan akan ditindak secara tegas terhadap oknum yang melakukan praktik seperti itu. Kalau perlu, kita serahkan kepada penegak hukum, Polres Tomohon,” ujarnya.
Seperti diketahui, komitmen Pemkot Tomohon mewujudkan tata pemerintahan yang baik mulai terusik dengan beredarnya isu yang tak sedap pasca pelaksanaan rolling jabatan esalon III serta jelang pelaksanaan rolling jabatan esalon IV yang diperkirakan dalam waktu dekat ini.
Isu yang mulai hangat dibicarakan ini terkait dengan penempatan pejabat baik esalon III dan IV yang diduga mulai dimanfaatkan oleh pihak-pihak tertentu dengan cara mengomersilkannya. Bocoran yang diperoleh menyebutkan nilai yang ditawarkan bervariasi mulai dari 5 sampai 20 juta, sesuai dengan kebutuhan dan tingkatannya.
“Infonya untuk esalon III 20 juta, sementara esalon IV 10 juta. Bahkan bisa nego juga, seperti kepala seksi 5 juta. Proses negosiasinya dilakukan melalui telepon. Dan jika disetujui akan dilakukan transaksi. Aksi ini dilakukan dengan sangat hati-hati sekali, sebab mereka sangat selektif dalam menentukan orang yang hendak dihubungi,” tutur sumber yang mewanti-wati agar namanya tidak dipublikasikan. (req)
Tomohon – Pernyataan keras dilontarkan Walikota Tomohon Jimmy Eman SE Ak menanggapi adanya rumor serta isu soal adanya dugaan dikomersilkannya jabatan esalon III dan IV di Pemkot Tomohon.
Kepada beritamanado.com, Eman mengatakan akan menindak dengan tegas jika menemukan adanya oknum-oknum yang melakukan praktik seperti itu. “Ya. Jika ditemukan akan ditindak secara tegas terhadap oknum yang melakukan praktik seperti itu. Kalau perlu, kita serahkan kepada penegak hukum, Polres Tomohon,” ujarnya.
Seperti diketahui, komitmen Pemkot Tomohon mewujudkan tata pemerintahan yang baik mulai terusik dengan beredarnya isu yang tak sedap pasca pelaksanaan rolling jabatan esalon III serta jelang pelaksanaan rolling jabatan esalon IV yang diperkirakan dalam waktu dekat ini.
Isu yang mulai hangat dibicarakan ini terkait dengan penempatan pejabat baik esalon III dan IV yang diduga mulai dimanfaatkan oleh pihak-pihak tertentu dengan cara mengomersilkannya. Bocoran yang diperoleh menyebutkan nilai yang ditawarkan bervariasi mulai dari 5 sampai 20 juta, sesuai dengan kebutuhan dan tingkatannya.
“Infonya untuk esalon III 20 juta, sementara esalon IV 10 juta. Bahkan bisa nego juga, seperti kepala seksi 5 juta. Proses negosiasinya dilakukan melalui telepon. Dan jika disetujui akan dilakukan transaksi. Aksi ini dilakukan dengan sangat hati-hati sekali, sebab mereka sangat selektif dalam menentukan orang yang hendak dihubungi,” tutur sumber yang mewanti-wati agar namanya tidak dipublikasikan. (req)