Manado – Dugaan ijasah magister palsu dari Universitas Teknologi Surabaya (UTS) dan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Malang terangkat pada rapat paripurna pemandangan umum fraksi terhadap Ranperda perubahan APBD 2013 yang dihadiri Gubernur Sulut Dr Sinyo Harry Sarundajang, Senin (9/9) malam.
Paul Tirayoh sebagai juru bicara Fraksi Partai Damai Sejahtera (F-PDS) mengulangi pernyataan sebelumnya. “Kedua perguruan tinggi ini diduga mengeluarkan ijasah magister instan. Titel magister didapat hanya dengan menjalani pendidikan selama 3 bulan dengan membayar biaya kuliah 27 hingga 30 juta rupiah,” ujar Tirayoh.
Gubernur SH Sarundajang pada tanggapan pemandangan umum fraksi menilai hal tersebut merupakan masalah serius yang perlu ditindaklanjuti. “Inspektur daerah (Inspektorat, red) coba berurusan dengan polisi, tapi cari data yang akurat kemudian buatkan laporan kepada pihak kepolisian. Ini pembodohan dan mafia,” tegas Sarundajang. (Jerry)