TOMOHON, beritamanado.com – Wakil Wali Kota Tomohon Syerly Sompotan melakukan panen perdana bawang merah varietas lansuna di Balai Penyuluh Pertanian Kecamatan Tomohon Utara, Selasa (08/01/2019).
Di sela panen perdana tersebut, Sompotan mengatakan salah satu program yang mendukung kedaulatan pangan adalah penelitian dan pengembangan teknologi budidaya komoditas bawang merah. Karena komoditas ini merupakan komoditas strategis yang memiliki nilai ekonomi tinggi serta tidak dapat disubtitusi dengan komoditas lain.
“Kami mengharapkan agar Balai PengkajianTeknologi Pertanian dapat membantu dalam pendampingan teknologi bagi petani sehingga mereka mampu menerapkannya dalam setiap usaha tani untuk kesejahteraan. Kegiatan ini mendukung target Pemerintah Republik Indonesia dalam kemandirian ekonomi nasional.”
“Pemerintah Kota Tomohon terus berupaya mensukseskan program kegiatan yang mendukung kedaulatan pangan seperti melalui budidaya bawang merah. Kedaulatan pangan telah menjadi isu global, penting sejak dasawarsa 90-an. Kemandirian suatu bangsa untuk memenuhi hak-hak rakyat atas pangan bermutu dan sesuai dengan budaya ramah lingkungan dan berkelanjutan dengan pendekatan Think Global, Acting Lokally (berpikir secara Global, bertindak sesuai kearifan lokal),” ujarnya.
Kedaulatan pangan diungkapkannya memotivasi Pemerintah Kota Tomohon secara proaktif dan partisipatif selalu mendukung program ketahanan pangan dengan kebijakan lokal spesifik yang berbasis sumber daya alam dan kearifan lokal. “Panen perdana pada hari ini adalah hasil kerja keras para petani melalui bimbingan para penyuluh pertanian. Semoga panen perdana bawang merah ini akan memotivasi para penyuluh sehingga dapat terus berkontribusi bagi peningkatan produksi dan pendapatan para petani di Tomohon sekaligus berperan terhadap perekonomian nasional,” beber Sompotan.
(ReckyPelealu)