SIAU — Siapa-siapa saja nama pejabat yang bakal non job alias kehilangan jabatan pada rolling besar-besaran dalam pekan ini masih berdebar-debar ditunggu. Pasalnya, duet Supit-Kuera tampaknya tak akan memberikan dispensasi lagi kepada pejabat yang dinilai gagal menjalankan tugasnya.
“Saya kira kalau beberapa bulan pertama pejabat masih dalam tahap belajar namun kalau sudah sampai enam bulan kemudian tidak ada perkembangan sangat diluar batas kewajaran. Jadi rolling salah satu bentuk pembelajaran bagi pejabat agar mau berusaha kreatif dalam tugas dan tanggungjawab. Karena kita semua ingin Sitaro lebih maju lagi,” tandas Bupati Toni Supit SE MM dalam berbagai kesempatan.
Sumber terpercaya harian ini menyebutkan sekitar 6 hingga 7 pejabat dari berbagai dinas terancam posisinya dan diganti oleh orang yang benar-benar kapabel. “Masyarakat paling tahu dinas-dinas mana yang paling pantas diganti pejabatnya. Dan saya kira pejabat itu sendiri sudah punya perasaan bakal diganti orang lain,” ujar sumber dilingkaran kantor bupati yang mewanti-wanti namanya jangan ditulis.
Kabag Humas dan Protokoler Pemkab Sitaro, Gandawari Mulalinda SIP MSi ketika dikonfirmasi tak menggelak kalau rolling digelar dalam waktu dekat ini. “Tunggu saja, pokoknya akan ada rolling. Siapa yang bakal diganti bukan kewenangan saya menyampaikan,” ujarnya pendek.(nadine)