Manado – Dalam rangka pelaksanaan Computerized Based Test (CBT), panitia CBT Jalur Mandiri Universitas Sam Ratulangi melaksanakan persiapan di gedung UPT Teknologi Informasi dan Komunikasi Unsrat, Manado, Rabu (10/7/2019).
Dr. Janno Berty Bradly Bernadus, MD, MBiomed, mewakili ketua panitia Prof. Dr. Ir. Grevo Gerung M.Sc, Wakil Rektor I, kepada BeritaManado.com menjelaskan tentang pelaksanaan CBT Jalur Mandiri.
“CBT adalah ujian/tes berbasis computer untuk penerimaan mahasiswa baru Unsrat jalur Tumou Tou atau dikenal dengan jalur T2,” kata Janno.
Lebih lanjut Janno menjelaskan proses penerimaan mahasiswa baru untuk jalur mandiri.
“Pertama calon mahasiswa harus mendaftar online melalui website yang disediakan Unsrat, setelah itu calon mahasiswa bisa mendapatkan nomor dan ID untuk ujian. Sehari sebelum tes, calon mahasiswa bisa cek ruangan ujian sesuai nomor ID,” jelas Janno.
Ditambahkan Janno, CBT kali ini sudah 4000an calon mahasiswa yang mendaftar.
“CBT kali ini adalah yang pertama dilaksanakan di Unsrat. Ada dua tempat yang disediakan untuk ruang tes, yaitu di gedung UPT Teknologi Informatika Komunikasi daya tampung 320 orang dan di gedung Fakultas Kedokteran daya tampung 520 orang,” terang Janno.
Mengenai waktu pelaksanaan Janno mengatakan hanya 1 minggu.
“Pelaksanaan CBT Jalur T2 ada beberapa sesi, dimana 1 sesi disediakan kurang lebih 800 peserta, dimulai 12 hingga 15 Juli dan pengumuman kelulusan 17 Juli,” ujar Janno.
Mewakili Rektor Unsrat, Janno mengatakan pesan Prof. Dr. Ir. Ellen Joan Kumaat, M.Sc, DEA.
“CBT kali ini tidak ada istilah titipan, hasil penerimaan semua murni hasil tes,” tandas Janno.
(NovaManoppo)