Kellly Korengkeng
Tondano, BeritaManado.com — Hampir 6 bulan mengemban tugas sebagai Penjabat (Pj) Bupati Minahasa sejak dilantik Gubernur Olly Dondokambey 25 September 2023 lalu, pertemuan Jemmy Kumendong dengan para wartawan hingga kini tak kunjung terealisasi.
Dalam rangkaian acara pisah sambut yang digelar di Gedung Wale Ne Tou tersebut Pj Bupati Kumendong berjanji akan menggelar pertemuan rutin dengan para wartawan.
Pada pertemuan tersebut juga, Bupati Kumendong mengatakan bahwa dirinya akan selalu berkomitmen menempatkan Pers pada posisi penting dalam manajemen pemerintahannya.
“Pers memiliki peran yang sangat penting. Oleh karena itu saya selalu menempatkan pers di posisi penting manajemen pemerintahan,” ungkapnya.
Kumendong juga menyebutkan bahwa pers sesungguhnya bukan bawahan dirinya selaku pemerintah, melainkan mitra yang memiliki peran yang sangat penting.
” Untuk itu, saya meminta dukungan dari teman-teman pers. Nilailah saya apa adanya,” katanya waktu itu.
Bahkan dalam pertemuan tersebut, secara lebih rinci, Kumendong juga berjanji akan menggelar pertemuan dalam bentuk Coffee Morning setiap dua minggu sekali, yang diprakarsai secara bergilir oleh setiap SKPD.
“Setiap 2 minggu sekali, seluruh SKPD harus secara bergilir menggelar coffee morning dengan pers. Maksudnya adalah untuk mempublikasi data dan capaian kinerjanya masing-masing,” ujarnya.
Sayangnya, masa jabatan yang akan memasuki usia 6 bulan ini, janji tersebut belum juga direalisasikan.
Menanggapi hal yerse utk, Ketua Komunitas Pers Minahasa (PERSMIN) Kelly Korengkeng sangat menyayangkan hal tersebut.
“Harusnya beliau konsisten dengan janjinya. Banyak hal penting yang menyangkut kinerja SKPD yang seharusnya bisa dipublikasikan lewat pertemuan tersebut, namun tidak dilakukan. Selama ini hanya kegiatan-kegiatan seremonial yang lebih diutamakan,” ujar korengkeng
Oleh karena itu, di sisa waktu kepemimpinannya, PERS Minahasa berharap, Kumendong bisa segera merealisasikan janjinya tersebut.
“Kami menyampaikan hal ini sebagai bentuk kritik atas janji seorang pimpinan daerah kepada mitra kerja dalam hal ini para wartawan. Saya berharap juga instansi terkait bisa memfasilitasi pertemuan dengan Bupati Kumendong,” harap Korengkeng.
Adapun belum terealisasinya pertemuan tersebut diduga ada unsur kesengajaan dari oknum pejabat Pemkab Minahasa yang tidak ingin ada pertemuan tersebut.
“Jangan sampai rencana Bupati tidak diagendakan atau sengaja di halang-halangi oleh petinggi SKPD yang ada di Kabupaten Minahasa,” tandasnya.
(***/Frangki Wullur)