SIAU — Sikap tegas ditunjukkan duet Bupati Toni Supit SE MM dan Wabup Drs Piet Hein Kuera dalam menegakkan pemerintahan yang bersih dan berwibawa. Salah satunya dengan agenda rolling pejabat. Kalau pekan lalu tercatat 66 pejabat yang dimutasi baik eselon III, IV dan fungsional, kali ini kabarnya pejabat eselon II yang bakal tergusur.
Tak heran usai melantik 66 pejabat tadi, Supit langsung me-warning pejabat eselon II agar tidak ada yang meninggalkan Sitaro dalam beberapa pekan ke depan sebelum digelar rolling. “Ya, untuk sementara kami ‘dikarantina’ dulu, sebelum rolling dilaksanakan. Sebagai bawahan kami harus patuh dengan petunjuk tersebut,” ujar seorang kadis yang meminta namanya jangan ditulis.
Padahal lanjut dia banyak agenda yang harus dilakukan diluar daerah demi kepentingan Sitaro juga namun karena penegasan dari bupati terpaksa memerintahkan anak buah untuk menyelesaikannya. “Tidak boleh tidak harus mendengar apa kata pimpinan kendati ada tugas maha penting,” sambungnya.
Supit yang dikonfirmasi melalui Kabag Humas dan Protokoler, Gandawari Mulalinda SIP MSi tak membantah soal rolling susulan tersebut. “Kemungkinan untuk rolling dalam waktu dekat ini khusus untuk pejabat eselon II, yang sementara dibahas tim Baperjakat,” kata Mulalinda.
Didesak nama pejabat yang bakal tergusur? Dengan agak hati-hati Mulalinda tak bisa membeberkan. “Soal siapa yang bakal kena rolling saya belum tahu, tanya saya ke tim baperjakat atau bupati,” sambungnya.(nadine)