Airmadidi-Sudah bertahun-tahun masyarakat wilayah pesisir pantai di Minahasa Utara (Minut) kesulitan mendapat layanan air bersih.
Namun tahun 2016 ini, keluhan tersebut akan segera diatasi masyarakat Likupang Barat (Likbar), melalui kesepakatan bersama yaitu pembangunan sumur bor air melalui dana desa.
Demikian dikatakan Camat Likupang Barat Alfret Pusungulaa.
“Ya ini inisiatif warga. Dimana, setelah melaksanakan rapat bersama warga, pemerintah desa di Kecamatan Likbar, berencana membangun bor air supaya menikmati layanan air bersih dengan puas,” ujarnya Selasa (2/8/2016).
Pusungulaa menjelaskan, anggaran pembangunan bor diplot bervariasi dan tidak sama antara desa yang satu dengan lain.
“Karena kondisi tanah setiap desa berbeda-beda, maka anggarannya juga variatif. Minimal Rp25 juta per desa,” pungkasnya.(findamuhtar)
Airmadidi-Sudah bertahun-tahun masyarakat wilayah pesisir pantai di Minahasa Utara (Minut) kesulitan mendapat layanan air bersih.
Namun tahun 2016 ini, keluhan tersebut akan segera diatasi masyarakat Likupang Barat (Likbar), melalui kesepakatan bersama yaitu pembangunan sumur bor air melalui dana desa.
Demikian dikatakan Camat Likupang Barat Alfret Pusungulaa.
“Ya ini inisiatif warga. Dimana, setelah melaksanakan rapat bersama warga, pemerintah desa di Kecamatan Likbar, berencana membangun bor air supaya menikmati layanan air bersih dengan puas,” ujarnya Selasa (2/8/2016).
Pusungulaa menjelaskan, anggaran pembangunan bor diplot bervariasi dan tidak sama antara desa yang satu dengan lain.
“Karena kondisi tanah setiap desa berbeda-beda, maka anggarannya juga variatif. Minimal Rp25 juta per desa,” pungkasnya.(findamuhtar)