Manado, BeritaManado.com – Sebutan Manado kota pantai terancam tinggal kenangan.
Pasalnya, pantai Manado yang dulunya dijadikan kawasan rekreasi saat ini hampir semuanya telah ditimbun dijadikan kawasan perdagangan.
Menurut anggota DPRD Sulut, Noldy Lamalo, diperlukan pembuktian dari pemerintah mempertahankan kawasan pantai sebagai kawasan rekreasi.
“Faktanya, tersisa separuh Pantai Malalayang yang belum ditimbun. Masyarakat yang suka berekreasi pantai bahkan sudah kesulitan mencari tempat mandi. Pemerintah harus memiliki komitmen kuat mempertahan Manado sebagai kota pantai,” ujar Noldy Lamalo kepada BeritaManado.com, Rabu (7/2/2018).
Lanjut legislator Hanura ini, penimbunan pantai dengan sebutan keren reklamasi juga mematikan pencarian nelayan yang menggantungkan hidup di laut.
“Semakin banyak reklamasi semakin mematikan pencarian nelayan.Meskipun disiapkan tambatan perahu bagi nelayan di setiap kawasan perdagangan hasil penimbunan namun nelayan kehilangan zona asli mereka,” tukas Noldy Lamalo.
(JerryPalohoon)