Bitung—Dalam waktu dekat ini, Dinas Pertanian Kehutanan dan Ketahanan Pangan Kota Bitung akan kembali melaksanakan penyuntikan vaksin hewan peliharaan disejumlah wilayah. Mulai dari kelurahan yang berada di Pulau Lembeh, Makawidei, Tandurusa, Kadoodan, Pakadoodan, Girian, Tanjung Merah, Manembo-nembo, Madidir dan Wangurer sudah mulai diisolasi.
“Jumlah ketersediaan vaksin hewan dari bantuan APBD Pemkot Bitung dan Pemprov Sulut ada sebanyak 10.250 vaksin dan ini akan segera direalisasikan disejumlah kelurahan,” kata Kadis Dinas Pertanian Kehutanan dan Ketahanan Pangan, Lisye Macawalang beberapa waktu lalu.
Menurutnya, pihaknya telah menyiapkan 3 tim untuk melakukan vaksin dilapangan. Kendati stok vaksin tersebut masih sangat kurang karena total populasi hewan anjing yang ada di Kota Bitung sebanyak 28 ribuan belum termasuk anjing liar.
“Kami hanya berharap warga yang memiliki hewan peliharaan rupa anjing dan kuncing bisa secara sukarela menymbangkan vaksin secara swadaya karena anggaran yang kita miliki untuk pengadaan tidak mampu mengkafer populasi hewan di Kota Bitung,” katanya.(enk)
Bitung—Dalam waktu dekat ini, Dinas Pertanian Kehutanan dan Ketahanan Pangan Kota Bitung akan kembali melaksanakan penyuntikan vaksin hewan peliharaan disejumlah wilayah. Mulai dari kelurahan yang berada di Pulau Lembeh, Makawidei, Tandurusa, Kadoodan, Pakadoodan, Girian, Tanjung Merah, Manembo-nembo, Madidir dan Wangurer sudah mulai diisolasi.
“Jumlah ketersediaan vaksin hewan dari bantuan APBD Pemkot Bitung dan Pemprov Sulut ada sebanyak 10.250 vaksin dan ini akan segera direalisasikan disejumlah kelurahan,” kata Kadis Dinas Pertanian Kehutanan dan Ketahanan Pangan, Lisye Macawalang beberapa waktu lalu.
Menurutnya, pihaknya telah menyiapkan 3 tim untuk melakukan vaksin dilapangan. Kendati stok vaksin tersebut masih sangat kurang karena total populasi hewan anjing yang ada di Kota Bitung sebanyak 28 ribuan belum termasuk anjing liar.
“Kami hanya berharap warga yang memiliki hewan peliharaan rupa anjing dan kuncing bisa secara sukarela menymbangkan vaksin secara swadaya karena anggaran yang kita miliki untuk pengadaan tidak mampu mengkafer populasi hewan di Kota Bitung,” katanya.(enk)