Sangihe, BeritaManado.com — Kabupaten Kepulauan Sangihe memasuki akhir bulan April Tahun 2022 ini, hanya ketambahan kasus terkonfirmasi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19).
Hal ini dikatakan Juru Bicara (Jubir) Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Penanganan COVID-19 Sangihe, dr. Handry Pasandaran saat dikonfirmasi awak media.
Rabu, (27/4/2022)
Handry Pasandaran mengungkapkan terkait perkembangan COVID-19 di Sangihe, kasus terkonfirmasi cenderung menurun drastis sejak awal Februari, dan tidak ada penambahan kasus selang beberapa pekan terakhir.
“Sejak Februari peningkatan kasus Covid 19 hingga bulan April ini cenderung menurun hingga hanya ada 1 kasus saja yang saat ini yang bersangkutan menjalani isolasi mandiri di rumah,” kata Pasandaran.
Menurutnya, sejauh ini tidak ada penambahan kasus dan relatif terus menurun hingga hanya 1 kasus saja yang dapat dideteksi ini berkat kerja sama semua pihak.
Program Pemerintah dalam percepatan vaksinasi memberi kontribusi besar terhadap penurunan kasus di Indonesia dan memberi keleluasaan masyarakat untuk beraktifitas.
Namun demikian protokol kesehatan berupa memakai masker harus tetap dilakukan guna mencegah penularan wabah.
“Percepatan vaksinasi di Indonesia dan terlebih khusus di Sangihe ini pengaruhnya sangat besar sebab trend penurunan kasus dapat kita liat saat ini, hamper tidak ada kasus selang beberapa pekan. ” ujarnya
Dikatakan Pasandaran, Meskipun Kabupaten Kepulauan Sangihe untuk pencapaian vaksinasi tahap pertama sudah diatas 70 persen namun Upaya percepatan tetap dilakukan terutama untuk usia 6-12 tahun dan bagi lansia serta vaksin booster.
“Melalui pencapaian target vaksinasi tahap pertama, kedua dan ketiga berharap kedepan tidak lagi terjadi peningkatan kasus covid 19 di Kabupaten Kepulauan Sangihe,” pungkasnya.
(Erick Sahabat)