Kotamobagu, BeritaManado.com — Direktorat Intelkam Polda Sulawesi Utara (Sulut) bekerjasama dengan Kampus Institut Agama Islam Kotamobagu (IAIK), menggelar seminar sehari yang bertajuk “Bijak Medsos Hoax Nyingkir, Mahasiswa Kritis Extremisme Minggir ” Kamis, (13/10/2022).
Bertempat di ruang pertemuan kampus IAIK seminar sehari ini dihadiri segenap Civitas kampus IAIK, dan kepolisian Intelkam Polda Sulut dan Polres Kotamobagu.
Seminar sehari gagasan Direktorat Intelkam ini, dipimpin langsung Direktur Intelkam Polda Sulut Kombes Pol. Albert M Sihombing, M.Si., M.A., S.Ik., yang juga menjadi narasumber.
Selain Albert Sihombing, pihak Polda Sulut juga menghadirkan narasumber dengan latar belakang akademisi dan jurnalis senior sekaligus dosen di beberapa kampus ternama di Indonesia, yakni Raymon Kaya S.IP, M.IKom.
Mendapat kesempatan pertama, Dir Intelkam Albert Sihombing dalam materinya menyampaikan agar mahasiswa harus menjadi pengguna medsos yang informatif.
“Kampus IAIK adalah kampus Ke-5 dari 12 kampus yang menjadi tujuan seminar goes to kampus dan saya berharap agar mahasiswa disini menjadi pengguna medsos yang informatif,” kata Albert Sihombing.
Lebih lanjut, Albert mengajak kepada mahasiswa untuk bijak dalam menggunakan media sosial dan cerdas menyikapi setiap informasi.
“Sebagai insan intelektual, mahasiswa harus lebih bijak dan cerdas menggunakan media sosial agar terhindar dari ancaman potensi hoax serta extremisme yang ada di dunia maya,” terang Sihombing.
Terakhir Albert mengajak kepada mahasiswa untuk berpartisipasi dan mensosialisasikan hasil seminar kepada masyarakat dalam menghadapi arus informasi dan teknologi di media sosial.
Berbeda dengan Albert. Raymon, wartawan senior yang menjadi tandem dan penggagas segmen acara SCTV Goes To Kampus, dalan materinya berharap kampus IAIK akan menjadi garda terdepan anti hoax dan extremisme.
“Saya sudah sering keliling kampus, tapi pengalaman menjadi pembicara di IAIK tidak akan saya lupakan. Semoga kampus ini ada pada garda depan untuk anti hoax dan pencegahan ekstremisme,” ujar Raymon Kaya.
Disisi lain Rektor kampus IAIK DR. Mulyadi SE.MM, saat menutup acara menyampaikan ucapan terima kasih kepada Polda sulut lebih khusus kepada Direktur Intelkam yang telah memilih kampus IAIK.
“Terima kasih telah memilih kampus IAIK, dan apa yang didapat dari seminar ini, nantinya akan berdampak terhadap prilaku kehidupan baik dilingkungan kampus, masyarakat umumnya bahkan secara globa,” tutup Mulyadi.
Diketahui, Seminar Goes To Kampus juga bertujuan untuk membentuk forum diskusi dan mencari perwakilan duta anti hoax untuk Sulut.
(Delly Mamonto)