Manado, BeritaManado.com — Komisi II DPRD Manado telah melaksanakan Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Badan Pendapatan Daerah, Rabu (27/5/2020).
Dalam RDP yang dihadiri oleh Kaban Pendapatan Daerah Manado Drs Harke Vivero Ricoloso Tulenan M.Si membahas LKPJ Wali Kota terkait PAD Manado pada triwulan pertama 2020.
Menurut Kaban, target PAD Kota Manado 2020 sekitar Rp445 milyar sementara dari pajak daerah sekitar Rp352 milyar.
“Sekitar 80% PAD kota Manado bersumber dari pajak daerah,” kata Harke Tulenan.
Tetapi dari target tersebut, menurut Tulenan ada penurunan sekitar Rp12 milyar setiap bulan karena dampak dari COVID-19.
“Sampai bulan April 2020 PAD dari pajak daerah kota Manado hanya sekitar Rp69 milyar,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Ketua Komisi II Hengky Kawalo memaklumi hal ini dikarenakan dampak wabah corona.
“Sampai bulan April kita kehilangan hampir Rp50 milyar, untuk itu mari kita mendoakan agar COVID-19 ini cepat berlalu dan kita bisa menjalaninya kembali dengan normal,” tutur Hengky Kawalo.
RDP dilaksanakan sesuai protokol kesehatan pencegahan COVID-19, jaga jarak dan menggunakan masker.
Turut hadir dari komisi II Syarifuddin Saafa, Abdul Wahid Ibrahim, Reynold Wuisan, Iwan Marlian,l dan Jimmy Gosal, dari Bapenda Manado Kabid Pelayanan Pajak dan Retribusi, Ricky Pesik serta Kabid PBB dan BPHTB, Yunita Youlanda Kumaat SE, MSi.
(BennyManoppo)