Manado – Wale Batik Minahasa sebagai tempat produksi atau workshop Batik Minahasa mendapat kunjungan dari rombongan DPRD Gorontalo yaitu Nurdin Nikarti, Hi Alul Abu Kasji, Hj Veny R Anwar, Hj Loly Junus, dr Rusliyanti Monoarfa, Irwan Mamesa, I Wayan Sidarta, Hidayat Murfy, Rommy Geovani, Mitran Tuna dan Ibu Bupati Gorontalo, Jumat (10/3/2017).
Kunjungan tersebut sontak membuat karyawan dan pengrajin yang berada di Wale Batik Minahasa kaget sekaligus bahagia karena hasil kerja mereka bisa diapresiasi oleh masyarakat, kali ini dari provinsi tetangga, Gorontalo.
Mewakili para pengrajin, pengelola Wale Batik Minahasa di Perum PDK Malalayang, Jenais Kawengian mengaku bangga karena para petinggi dari provinsi Gorontalo mau mengunjungi dan melihat langsung proses produkai Batik Minahasa.
“Kami tentunya berbangga karena dari Gorontalo saja mau datang melihat langsung proses produksi Batik Minahasa, mereka ingin juga belajar tentang bagaimana batik itu yang sebenarnya. Hal ini tentu sangat kami hargai dan kami juga ingin membantu bila mereka ingin mengembangkan batik Gorontalo,” ujar Jenais.
Selain melihat-lihat proses pembuatan batik yang sebenarnya, rombongan ini juga berbelanja sejumlah batik dengan motif ciri khas Sulut seperti Tarsius, Manguni, Pisok, Waruga dan sebagainya. (***/srisurya)
