Manado, BeritaManado.com — Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Olly Dondokambey dinilai sebagai figur penting dalam meningkatkan pariwisata di Indonesia.
Terlebih dalam penyelesaian Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata Tanjung Pulisan.
Olly Dondokambey bersama Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Republik Indonesia (RI) Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Investasi Bahlil Lahadalia, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi serta beberapa menteri melakukan rapat koordinasi nasional, Rabu (1/12/2021).
Olly duduk bersama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan membahas percepatan pengembangan lima destinasi pariwisata super prioritas tahun 2021, dengan tema ‘Pemulihan Ekonomi Nasional Melalui Transformasi dan Pengembangan Pariwisata Berkualitas Secara Berkelanjutan’.
Diketahui, di Kabupaten Minahasa Utara (Minut) dengan pariwisata Tanjung Pulisan, masuk sebagai salah satu destinasi super prioritas.
Olly mengucapkan banyak terima kasih atas perhatian khusus pemerintah pusat.
“Banyak hal disampaikan pak menteri kepada kita. Mulai dari persiapan destinasi, era pariwisata berkualitas, juga pembangunan infrastruktur khususnya di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Tanjung Pulisan. Karena memang sebelum terjadi pandemik Covid-19, KEK Likupang diharapkan dapat meningkatkan serapan wisatawan mancanegara di Sulut sebesar 162 ribu orang pada 2025,” jelasnya.
Menurut Olly, jumlah ini menyerap sekitar 16% dari target yang ditetapkan oleh Pemprov Sulut yaitu 1 juta wisatawan mancanegara pada 2025.
“Selain itu, KEK Likupang diprediksi mampu memberikan kontribusi pada pendapatan devisa, di tahun 2030 sebesar Rp22,5 triliun,” ujarnya.
Dikatakan gubernur, road map pariwisata Sulut tetap terbuka, apalagi didukung dengan penetapan KEK Likupang sebagai salah satu dari lima destinasi wisata super prioritas di Indonesia.
“Semoga semangat kita ini selalu di berkati oleh Tuhan dan sama seperti ini, supaya sustainable atau berlangsung terus-menerus. Saya juga meminta adanya pendampingan baik dari pengrajinnya, pembuatnya, sampai yang membelinya serta juga dari asosiasi pariwisata untuk bersama-sama bekerja sama mengembangkan sektor pariwisata,” tandasnya.
(***/Alfrits Semen)