Manado – Tercatat, jumlah turis Cina yang masuk Manado untuk periode 4 – 30 Juli 2016 sebanyak 5.400 orang.
Agenda promosi pariwisata pun kian padat, termasuk pelaksanaan beberapa kegiatan festival dan perlombaan.
Hal ini membuat Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) tak bisa hanya berdiam diri di kantor, sehingga harus rela mengurus urusan kantor dimana saja, termasuk menandatangani sejumlah berkas di halaman parkir.
Kepada BeritaManado.com, Kepala Disbudpar kota Manado, Hendrik Warokka mengatakan, hal itu sudah merupakan kewajiban.
“Sekarang kan sektor pariwisata sedang jadi prioritas pemerintah provinsi dan kota jadi kami yang ada di SKPD, wajib mendukung penuh. Soal bisa berkantor dimana saja, itu tak masalah,” ujar Hendrik, Senin (1/8/2016).
Lanjutnya, Manado semakin mendunia merupakan gol yang harus dicapai oleh seluruh lapisan masyarakat.
“Kita harus kerja keras dan kerjasama agar Manado bisa semakin dikenal, sektor pariwisata boleh semakin meningkat untuk kemajuan bersama,” tambahnya. (srisurya)