“”Untuk Akses Distribusi Pemasaran”
MANADO – Keluhan masyarakat Bitung terhadap anggota DPRD Sulut Cindy Wurangian ketika melakukan reses akhir Desember lalu terbilang biasa-biasa saja. Aspirasi yang masuk berkutat pada infrastruktur jalan, antrian BBM di SPBU, kelangkaan minyak tanah, pendidikan, kesehatan, serta beberapa masalah klasik lainnya.
Namun yang berbeda menurut politisi Partai Golkar ini, yakni tuntutan pembangunan infrastruktur jalan perkebunan yang menghubungkan lahan-lahan perkebunan masyarakat dengan sentra-sentra produksi, juga pasar.
“Jadi, sampai saat ini menurut penilaian masyarakat khususnya yang ada di kecamatan Aertembaga, belum ada pembangunan infrastruktur yang berarti di bidang itu. Infrastruktur jalan ini merupakan akses utama untuk menyalurkan hasil-hasil perkebunan mereka,” tutur Cindy, Senin (9/1) siang.
Disamping itu, Cindy juga mengingatkan pemerintah baik pemprov maupun Pemkot Bitung untuk merealisasi aspirasi masyarakat yang diserap pada reses sebelumnya. “Tentunya ini menjadi perhatian pemerintah agar dapat menindaklanjutinya. Sebab, setiap kami turun reses pasti mereka (masyarakat) menanyakan kepada kami,” pungkasnya. (jy)
“”Untuk Akses Distribusi Pemasaran”
MANADO – Keluhan masyarakat Bitung terhadap anggota DPRD Sulut Cindy Wurangian ketika melakukan reses akhir Desember lalu terbilang biasa-biasa saja. Aspirasi yang masuk berkutat pada infrastruktur jalan, antrian BBM di SPBU, kelangkaan minyak tanah, pendidikan, kesehatan, serta beberapa masalah klasik lainnya.
Namun yang berbeda menurut politisi Partai Golkar ini, yakni tuntutan pembangunan infrastruktur jalan perkebunan yang menghubungkan lahan-lahan perkebunan masyarakat dengan sentra-sentra produksi, juga pasar.
“Jadi, sampai saat ini menurut penilaian masyarakat khususnya yang ada di kecamatan Aertembaga, belum ada pembangunan infrastruktur yang berarti di bidang itu. Infrastruktur jalan ini merupakan akses utama untuk menyalurkan hasil-hasil perkebunan mereka,” tutur Cindy, Senin (9/1) siang.
Disamping itu, Cindy juga mengingatkan pemerintah baik pemprov maupun Pemkot Bitung untuk merealisasi aspirasi masyarakat yang diserap pada reses sebelumnya. “Tentunya ini menjadi perhatian pemerintah agar dapat menindaklanjutinya. Sebab, setiap kami turun reses pasti mereka (masyarakat) menanyakan kepada kami,” pungkasnya. (jy)