BITUNG—Surat aspirasi mantan wakil walikota Bitung, Robert Lahindo yang disampaikan ke DPRD beberapa waktu lalu tidak jelas apakah akan ditindaklanjuti atau tidak. Pasalnya, surat tersebut tidak diketahui kini ada ditangan siapa, karena menurut pengakuan salah satu anggota komisi A DPRD kota Bitung, Viktor Tatanude, surat permohonan hearing Lahindo tersebut sudah ditarik kembali.
“Kami tidak tahu surat tersebut ada dimana, karena beberapa waktu lalu sudah ditarik setelah kami pelajari dan sudah sepakat menetapkan hari untuk melakukan hearing,” kata Tatanude, Jumat (19/8).
Menurut Tatanude, surat permohonan hearing tersebut memang sudah mereka terima sesuai dengan rekomendasi dari ketua DPRD untuk dipelajari. Kemudian pihaknya sepakat untuk mengusulkan jadwal hearing pekan lalu, namun sayang ditunda tanpa alasan yang jelas.
“Jadi surat tersebut tidak ada lagi ditangan kami karena kami sudah mengusulkan kembali agar segera digelar hearing, tapi sayang belum bisa dilakukan,” katanya.
Sementara itu, menurut Sekwan DPRD kota Bitung, Yoke Senduk, surat aspirasi Lahindo yang meminta hearing terkait masalah bidang hukum yakni tanah Pulau Lembeh, masalah pendidikan yakni dugaan kebocoran soal Ujian Nasional 2010-2011 serta dugaan kelas fiktif yang berkaitan dengan sertifikasi gurudi komisi A untuk dipelajari sesuai petunjuk ketua DPRD. Tapi anehnya, komisi A sendiri mengaku sudah mengembalikan surat tersebut ke sekertariat untuk segera dijadwalkan hearing.(en)