Manado, BeritaManado.com – Gubernur Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) mempercepat penyaluran bantuan bahan pokok kepada masyarakat terdampak COVID-19.
Hingga Senin (25/5/2020), sedikitnya sudah 161.107 paket bahan pokok yang disalurkan atau hampir 100%.
Namun demikian, Gubernur Olly Dondokambey meminta masyarakat, bagi yang belum menerima dan membutuhkan dapat melapor kepada pemerintah untuk mendapat bantuan.
“Ini dibagi lewat tokoh-tokoh agama. Kalo ada yang belum dapat, tau ada saudara-saudara yang tahu ada tetangganya belum menerima, lapor kepada pemerintah setempat. Biar nanti disampaikan kepada pemerintah provinsi atau di kabupaten kota,” pesan Olly dalam penyaluran di wilayah kepulauan Kabupaten Minahasa Utara, Selasa (26/5/2020)
Sementara itu, Kepala Biro Pemerintahan Pemprov Sulut Jemmy Kumendong merincikan, jumlah bantuan yang disalurkan per kabupaten kota yaitu; Minut 28.601 paket, Minahasa 12.955 paket, Manado 49.214 paket, Bitung 16.332 paket, Bolsel 150 paket, Tomohon 8.869 paket, Mitra 1.922 paket, Boltim 1.152 paket, Bolmut 3.150 paket, Minsel 11.244 paket, Kotamobagu 9.751 paket, Bolmong 6.367 paket, Sangihe 3.223 paket, Sitaro 4.133 paket, dan Talaud 4.044 paket.
“Sudah 161.107 paket disalurkan dan akan terus disalurkan sampai semua masyarakat terdampak mendapat bantuan,” ujar Jemmy.
Adapun paket sembako dikemas dalam tas berisi 5 kilogram beras, 10 bungkus mie instan, 1 liter minyak goreng, 3 kaleng ikan siap saji dan 5 buah masker.
“Bantuan pemprov didistribusikan melalui lembaga keagamaan sebelum dibagikan dibagikan door to door ke rumah-rumah warga agar proses penyalurannya akurat sekaligus efektif mencegah kerumunan orang dalam rangka menerapkan physical distancing,” tambah Jemmy.
Sebelumnya diberitakan, Gubernur Olly Dondokambey kepada Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2021 Pemprov Sulut melalui video conference Selasa (28/4/2020), menjelaskan pemerintah provinsi maupun kabupaten/kota telah melaksanakan refocusing dan realokasi penggunaan APBD yang diantaranya digunakan untuk membantu masyarakat yang berada di golongan pendapatan terendah yang berjumlah 741.342 orang.
Mereka berasal dari 182.026 Kepala Keluarga (KK) yang tersebar di 15 kabupaten/kota se-Sulut.
(Finda Muhtar)
Baca Juga:
Pemprov Sulut Kantongi 741.342 Nama Warga Terdampak COVID-19
Olly Dondokambey Antar Ribuan Paket Bahan Pokok ke Pulau Bangka, Talise dan Gangga