Manado, BeritaManado.com — Keputusan Stefan Obadja Voges (SOV) untuk mundur dari jabatannya sebagai Ketua Ikatan Nyong Noni Sulut (INNS) memang mengejutkan, apalagi Stefan terpilih secara aklamasi dalam forum yang resmi.
Stefan bahkan telah mengeluarkan pernyataan resminya untuk mundur dari jabatan tersebut setelah selesai merampungkan susunan pengurus.
Meski mengejutkan, tapi mundurnya Stefan Voges juga menunjukkan kebesaran hati untuk organisasi INNS.
Akademisi Unsrat Toar Palilingan juga mengaku baru mendengar kabar pengunduran diri Stefan Voges.
“Meskipun terkejut dengan pengunduran dirinya, namun saya lihat ini menjadi kesempatan bagi kedua kubu untuk melebur, kembali bersatu,” ujar Toar Palilingan.
Kesempatan tersebut, kata Toar harus dimanfaatkan karena INNS dikenal sebagai organisasi yang solid sehingga jika muncul dualisme maka akan sangat disayangkan.
Sebagai masyarakat, Toar pun mengatakan, selama ini dirinya cukup mengikuti kiprah INNS bagi pembangunan SDM di Sulut.
“Saya menyayangkan waktu mengetahui muncul dualisme. Semoga pengunduran diri SOV ini menjadi momentum baik bagi organisasi INNS kedepan dan bagi para anggotanya,” kata Toar.
(srisurya)