Medan, BeritaManado.com – Perjuangan para atlet Sulut di PON ke XXI Tahun 2024 di Aceh-Sumut patut diacungi dua jempol. Tak tanggung-tanggung Kontingen berjuluk ‘Sulut Hebat’ tersebut mampu membawa pulang total 42 Medali.
Bahkan perolehan medali emas tembus hingga 2 digit nominal, yakni 10 medali emas hingga membuat Sulut berada peringkat 17 klasemen akhir PON ke XXI dari 38 provinsi.
Cabor Hapkindo dan Tinju menjadi lumbung medali bagi kontingen Sulut dengan total 3 medali emas dan dua perak.
Pun ada nama-nama atlet Sulut yang bersinar di PON kali ini, sebut saja Gloria Muntu, Andre Waturandang dan Kezia Umboh dari cabor Hapkido, juga Israella Saweho, Farrand Papendang dan Vinky Montolalu di Tinju.
Tak kalah bersinar pula ada tim Bridge beregu melalui Bill Momdigir, Tommy Rogi, Cliff Tangkuman, Mario Mambu, Ch Nurhamidin dan Denny Palar juga Miki Wowor dari cabang olahraga Selam.
Selain itu ada pula dua noni Sulut yang bersinar di cabor tarung full kontak yakni Angel Runtukahu dari Muaythai dan Ragina Inggar di Kick Boxing.
Bahkan pertandingan terakhir pun dari Cabor Kempo dan dayung Jumat (20/09/2024) , Sulut masih mendapat dua medali perak, sehingga total perolehan medali kontingen Sulawesi Utara berjumlah 10 emas, 14 perak dan 18 perunggu.
Ketua Umum KONI Sulut Steven Kandouw pun sangat bersyukur dengan capat atlet Sulut yang mampu melampaui target yang dicanangkan.
“Target KONI Sulut adalah melampaui perolahan emas PON Papua lalu, yakni 4 medali emas, atau minimal 8 emas. Tapi luar biasa perjuangan para atlet Sulut hingga mampu menembus 2 digit, yakni 10 emas,” terang Kandouw yang juga Wakil Gubernur Sulut itu.
“Terima kasih para pejuang olahraga Sulut yang telah mengharumkan nama Sulut di kejuaraan level nasional PON,” ujar Kandouw.
Deidy Wuisan