Minut, BeritaManado.com – Pemilihan Bupati (Pilbup) Minahasa Utara (Minut) berlangsung sengit.
Pertarungan berebut suara partai politik kian kental hingga ke tingkat Dewan Pimpinan Pusat (DPP).
Sejumlah partai beberapa kali mengubah Surat Keputusan (SK), salah satunya Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang tiga kali berubah SK.
Untuk kali ketiga ini, PKB kembali berkoalisi dengan Partai NasDem dan mengusung pasangan Shintia Rumumpe-Petrus Macarau.
Beredar foto SK nomor: 3386/DPP/01/VIII/2020 tentang penetapan Shintia Gelly Rumumpe dan Petrus Defny Macarau sebagai pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Minahasa Utara.
Ada juga foto surat pencabutan SK DPP PKB nomor: 3242/DPP/01/VIII/2020 tertanggal 3 Agustus 2020 tentang penetapan Joune Ganda dan Kevin Lotulung sebagai pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Minahasa Utara.
Foto surat pencabutan SK, ditetapkan tanggal 19 Agustus 2020, ditandatangani Ketua Umum A. Muhaimin Iskandar dan Sekjend M. Hasanuddin Wahid.
Sementara itu, Ketua PKB Minut Sarhan Antili mengaku terkejut dengan SK DPP PKB.
Namun demikian, Sarhan memastikan surat tersebut asli.
“Itu asli. Saya tidak mengerti kenapa,” ujar Sarhan pada BeritaManado.com, Minggu (23/8/2020).
Terkait keluarnya SK yang baru, bakal calon bupati Joune Ganda yang kini sedang mengikuti Sekolah Kepala Daerah bersama PDIP, menanggapi dengan santai.
“Lagi Sekolah, baru monitor (kabar PKB, red). Yang jelas kami siap tempur. Ada lawan ataupun calon tunggal kami tetap siap,” ujar Joune Ganda.
(Finda Muhtar)