Bitung – Dinas Pekerjaan Umum (PU) Pemkot Bitung langsung menanggapi soal temuan anggota DPRD Kota Bitung, Luther Lorameng soal pembangunan jalan Pintukota-Buniang yang diduga asal-asalan.
Menurut Kabid Bina Marga Dinas PU Pemkot Bitung, Julius Sumanti, jalan itu tak berusia panjang dikarenakan tak mampu menahan beban kendaraan yang lewat.
“Jalan rusak karena sering dilewati dumptruck dengan tonase yang besar lebih besar yakni 16 ton,” kata Julius saat dikonfirmasi via WhatsApp, Senin (21/05/2018).
Harusnya kata dia, jalan Lapen adalah jalan lingkungan dengan kapasitas jalan hanya maksimum 8 ton.
“Itu hanya jalan Lapen tapi sering dilalui dumptruck, makanya rusak,” katanya.
Kedepannya kata dia, khusus untuk jalan-jalan lapen atau jalan lingkungan perlu untuk diberikan rambu-rambu jalan untuk dilewati kendaraan sampai kapasitas tertentu sesuai spek jalan.
“Itu sudah saya laporkan ke Pak Kadis agar ada rambu kapasitas jalan,” katanya.