Bitung, BeritaManado.com – Wakil Wali Kota Bitung, Hengky Honandar menyatakan bakal ada program pengelolaan sampah menjadi energi listrik di Sulawesi Utara (Sulut).
Pernyataan itu disampikan Hengky usai melakukan MoU dengan Gubernur Sulut, Olly Dondokambey terkait Pengolah Sampah Menjadi Energi Listrik (PSEL), Jumat (16/07/2021).
Penandatanganan MoU itu dilakukan di Desa Kolongan Minahasa Utara dan dihadiri Bupati/Wali kota se-Sulut.
Menurut Hengky, tujuan penandatanganan kesepakatan itu dalam rangka efisiensi dan optimalisasi potensi pengelolaan persampahan yang terkoordinasi dan terintegrasi lewat PSEL.
“Ini untuk menindaklanjuti Peraturan Presiden Nomor 35 Tahun 2018 tentang Percepatan Pembangunan Instalasi Pengolah Sampah Menjadi Energi Listrik Berbasis Teknologi Ramah Lingkungan,” kata Hengky, Sabtu (17/07/2021).
Hengky menjelaskan, kerjasama yang baru diteken dengan Gubernur meliputi pengelolaan dan pemanfaatan Instalasi Pengelolaan Sampah menjadi energi listrik yang berlokasi di lokasi Ilo Ilo Desa Wori Kecamatan Talawaan Minut.
“Pengelolaan dan pemanfaatan Insenator Regional serta kerjasama lainnya di bidang persampahan juga masuk dalam MoU itu,” katanya.
Kedepannya kata dia, tidak menutup kemungkinan Kota Bitung juga bisa menjadi lokasi PSEL karena untuk tahap awal di Sulut baru dipusatkan di Desa Ilo-ilo.
“Ini adalah program yang sangat positif untuk pengelolaan sampah menjadi energi ramah lingkungan,” katanya.
(abinenobm)