Airmadidi – Clash of Clans (CoC), game strategi yang berplatform iPhone/iPod /Android, kini semakin heboh diperbincangkan semua kalangan, tak terkecuali di kalangan Pegawai Negeri Sipil (PNS) Minahasa Utara (Minut). Para abdi negara tersebut kini rame-rame membentuk Minahasa Utara Clan.
Game besutan Supercell ini mengaharuskan pemain untuk membangun dan memperluas desa mereka, dan bertahan dari serangan desa lain. Game yang dapat dimainkan secara individu dan kelompok ini memang memiliki keunikan tersendiri, dimana pemain game Clash of Clans dapat bergabung dengan clans lain untuk menyerbu sebuah desa (yang tergabung dalam clans lainnya juga).
Ferdy Doodoh selaku lead (Pemimpin) di Minahasa Utara Clan kepada BeritaManado.com Sabtu (22/11/2014) mengatakan, awal pembentukan clan ini hanya untuk memperluas pertemanan yang memiliki kesamaan hobi, yaitu bermain CoC.
“Kebetulan di Pemkab Minut ada beberapa PNS yang suka bermain CoC, jadi kami sepakat membentuk Minahasa Utara Clan. Sejak dibentuk dua bulan lalu, clan ini tidak hanya diikuti oleh kalangan PNS saja,” kata staf di Bagian Hubungan Masyarakat (Hubmas) itu.
Menurut Kasubag Umum sekaligus Co Lead di Minahasa Utara Clan Asriyadi Lalompoh SSTP MAP, sudah bergabung sejumlah anggota Polres Minut dan wartawan biro Minut dengan jumlah 32 orang.
“Anggotanya kira-kira sudah 32 orang, 18 kali menang dengan total tropy 11.510 dan skor tertinggi 107:45. Level tertinggi adalah 118 dan terendah level 22,” katanya.
Namun, Aci-sapaan akrab Asriyadi mengatakan, permainan tidak dilakukan pada jam kerja kantor.
“Pelayanan kepada masyarakat tetap nomor satu. Makanya kami mengatur jadwal war pada malam hari seusai bekerja,” ujarnya.
Co Lead lainnya, Rull Mantik menambahkan, beberapa jenis handphone yang digunakan para pemain di clan ini seperti Samsung Galaxy s5, Samsung SDUO, Samsung S4, dan Blackberry tipe Z3. “Kalau provider, kami menggunakan provider yang berbeda sesuai kebutuhan. Dan sesekali juga dilakukan pertemuan langsung antar anggota clan,” kunci dia. (finda)