JAMES KARINDA
Manado – Kemajuan pendidikan di Sulut untuk menghasilkan kualitas mutu pendidikan perlu didukung dengan penganggaran yang cukup.
Demikian harapan Ketua Komisi 4 DPRD Sulut bidang Kesra, James Karinda kepada Gubernur Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2 Mei 2016.
“Namun sangat disayangkan APBD Sulut belum memenuhi apa yang disyaratkan Undang-Undang bahwa dana pendidikan di setiap APBD harus 20 persen,” ujar Karinda.
Anggota DPRD 3 periode ini berharap Olly Dondokambey dan Steven Kandouw (OD-SK) tetap berkomitmen memajukan pendidikan di Sulut melalui kebijakan-kebijakan yang baik bagi peningkatan pendidikan.
“Pemerintah harus lebih banyak memberi kesempatan mereka yang pandai tapi belum mampu membiayai sekolah lanjut diberikan beasiswa, sekolah-sekolah diberikan fasilitas yang cukup dan baik serta peserta didik harus didorong lebih berkualitas dan profesional,” tutur Karinda.
Kembali diingatkan Karinda, anggaran pendidikan di APBD belum diatas 10 persen sulit menghasilkan generasi andal membangun Indonesia termasuk Sulawesi Utara. Namun diyakininya, OD-SK mampu mewujudkan harapan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas.
“Kalau setiap APBD penganggaran pendidikan seperti ini kita tidak akan memiliki generasi yang cukup banyak untuk membangun Indonesia dan Sulut kedepan, kita akan kalah bersaing dengan lulusan-lulusan daerah lain, dan akhirnya peluang pekerjaan tidak diambil jebolan anak-anak Sulut. Kualitas mutu pendidikan sudah sangat penting kami yakin OD-SK akan mampu mewujudkannya,” pungkas Karinda. (jerrypalohoon)
JAMES KARINDA
Manado – Kemajuan pendidikan di Sulut untuk menghasilkan kualitas mutu pendidikan perlu didukung dengan penganggaran yang cukup.
Demikian harapan Ketua Komisi 4 DPRD Sulut bidang Kesra, James Karinda kepada Gubernur Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2 Mei 2016.
“Namun sangat disayangkan APBD Sulut belum memenuhi apa yang disyaratkan Undang-Undang bahwa dana pendidikan di setiap APBD harus 20 persen,” ujar Karinda.
Anggota DPRD 3 periode ini berharap Olly Dondokambey dan Steven Kandouw (OD-SK) tetap berkomitmen memajukan pendidikan di Sulut melalui kebijakan-kebijakan yang baik bagi peningkatan pendidikan.
“Pemerintah harus lebih banyak memberi kesempatan mereka yang pandai tapi belum mampu membiayai sekolah lanjut diberikan beasiswa, sekolah-sekolah diberikan fasilitas yang cukup dan baik serta peserta didik harus didorong lebih berkualitas dan profesional,” tutur Karinda.
Kembali diingatkan Karinda, anggaran pendidikan di APBD belum diatas 10 persen sulit menghasilkan generasi andal membangun Indonesia termasuk Sulawesi Utara. Namun diyakininya, OD-SK mampu mewujudkan harapan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas.
“Kalau setiap APBD penganggaran pendidikan seperti ini kita tidak akan memiliki generasi yang cukup banyak untuk membangun Indonesia dan Sulut kedepan, kita akan kalah bersaing dengan lulusan-lulusan daerah lain, dan akhirnya peluang pekerjaan tidak diambil jebolan anak-anak Sulut. Kualitas mutu pendidikan sudah sangat penting kami yakin OD-SK akan mampu mewujudkannya,” pungkas Karinda. (jerrypalohoon)