Manado – Sebagai kota dengan pertumbuhan ekonomi yang pesat, hingga saat ini Manado masih kekurangan taman yang dapat dimanfaatkan untuk fasilitas olahraga dan bermain atau sekedar rekreasi keluarga.
Taman seperti ini sudah ada di kota Gorontalo, lengkap dengan puluhan pedagang yang menjual berbagai jenis makanan, mainan anak-anak dan fasilitas olahraga seperti futsal dan voli yang dapat dinikmati dengan gratis oleh warganya.
Satu lagi hal yang patut dicontoh, berbagai kegiatan di taman ini nanti dimulai sebelum magrib dan baik pedagang maupun warga patuh pada aturan yang berlaku termasuk menjaga kebersihan.
Kepada BeritaManado.com, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) pemerintah kota Manado, Peter Karl Bart Assa, ST., MSc., PhD mengatakan, taman rekreasi untuk umum di kota Manado tetap akan ada karena merupakan salah satu kebutuhan masyarakat, meski untuk merealisasikan hal tersebut ada tantangan yang harus dihadapi.
“Hal itu akan mulai direncanakan ditahun 2017, tetapi masih tergantung pada pembebasan lahannya. Kalau tanah bisa dibebaskan, pasti taman itu akan ada,” ujar Bart Assa, Rabu (7/9/2016).
Demi terwujudnya taman rekreasi untuk umum tersebut, diakuinya, pemerintah dan masyarakat haruslah membangun hubungan kerjasama yang baik, terutama dalam hal pembebasan lahan.
“Yang jadi permasalahan sekarang adalah masyarakat sulit menyerahkan tanahnya dengan harga standar pemerintah. Jadi kerjasama yang baik antar pemerintah dan masyarakat sangat dibutuhkan,” tambahnya. (srisurya)
Baca juga:
- Dikuasai Pengusaha, Manado Kota Pantai Tinggal Kenangan
- Peduli Anak-anak, Pemkot Manado harus Bangun Fasilitas Begini