Ratahan – Setelah sebelumnya Satgas COVID-19 Sulawesi Utara telah menyatakan bahwa Pasien Dalam Pengawasan (PDP) asal Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) yang meninggal, hasil swab tenggoroknya NEGATIF, kali ini satu lagi PDP asal Mitra diterima hasilnya.
Dikatakan Juru Bicara Satgas COVID-19 Mitra Gloria Wuwungan, laporan pemeriksaan swab tenggorok PDP 02 (Tombatu Timur) juga telah diterima dengan hasil NEGATIF.
Hal ini tentunya menjadi kabar gembira bagi masyarakat Kabupaten Mitra karena ini berarti PDP Mitra hanya tersisa satu orang, yakni PDP 01 (Ratahan).
“Berdasarkan informasi yang kami terima dari Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Utara, laporan pemeriksaan Swab Tenggorok PDP 02 (Tombatu Timur) dan PDP 03 (Belang) sudah ada dan hasilnya NEGATIF sehingga mereka tidak lagi ditetapkan sebagai PDP,” ungkap Gloria Wuwungan, Rabu (8/4/2020).
Sedangkan hasil swab tenggorok untuk PDP 01 (Ratahan), menurutnya belum ada sehingga pihaknya masih harus tetap menunggu.
Lanjut ditambahkannya, dengan dicabutnya status PDP kepada dua pasien asal Mitra ini maka berkaitan dengan karantina kontak dekat mereka tidak perlu lagi dilanjutkan.
“Meski demikian, kami tetap mengimbau kepada semua masyarakat untuk tetap waspada dan menerapkan upaya pencegahan COVID-19 dengan melakukan PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat), physical distancing, serta upaya lainnya yang telah disampaikan oleh pemerintah,” tandasnya.
Selain itu, dirinya mengimbau masyarakat dapat saling memberi dukungan, baik kepada pelaku perjalanan, Orang Dalam Pemantauan (ODP), dan PDP, bahkan pasien konfirmasi positif.
“Ini agar mereka mau menjalani protokol yang ada dan mau bersikap jujur mengenai keadaan mereka,” pungkas Gloria Wuwungan.
(***/Jenly Wenur)