Manado, BeritaManado.com — Fakultas Hukum Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Sulawesi Utara (Sulut) mengadakan aksi donor darah, di Fakultas Hukum Unsrat, Jumat (21/5/2021).
Kegiatan ini diikuti oleh Dosen, staf, alumni dan mahasiswa Fakultas Hukum Unsrat.
Kepada BeritaManado.com, Dekan Fakultas Hukum Unsrat, Dr Flora Pricilla Kalalo SH MH mengatakan kegiatan ini merupakan rangkaian dari Dies Natalis ke-63.
“Aksi donor darah ini merupakan kegiatan untuk kemanusiaan,” kata Dr Flora Kalalo.
Lebih lanjut, Dr Flora Kalalo menyebutkan aksi donor darah ini sudah dua kali dilakukan oleh Fakultas Hukum dalam tahun ini.
“Setiap tiga bulan sekali, Fakultas Hukum mengadakan aksi donor darah,” ungkapnya.
Dr Flora Kalalo menambahkan melihat masalah saat ini yang sering terjadi kekurangan stok darah dan Pandemi Covid-19, maka Fakultas Hukum melakukan aksi donor darah sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama.
“Jadi selain dalam rangka Dies Natalis, aksi donor darah juga merupakan suatu bentuk kepedulian Fakultas Hukum kepada sesama,” jelas mantan aktivis Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) ini.
Disisi lain, Ketua PMI Sulut Annie Dondokambey mengatakan dimasa Pandemi seperti ini sering terjadi ketakutan orang untuk mendonor darah oleh karena itu PMI harus menggiatkan, menginformasikan, dan mensosialisasikan agar pendonor tidak takut saat berdonor darah.
“Tadi di kegiatan bersama Fakultas Hukum Unsrat dalam rangka Dies Natalis, kami juga terus melakukan sosialisasi kepada pendonor agar tidak perlu takut mendonorkan darah dimasa pandemi,” ujar Annie Dondokambey didampingi Sekretaris PMI Sulut Mercy Rampengan.
Lebih lanjut, Annie Dondokambey menuturkan dimasa pendemi ini stok darah di PMI mengalami penurunan.
“Stok darah di PMI perbulan sekitar 300 kantong darah, namun dimasa pandemi ini mengalami penurunan,” ungkapnya.
Annie Dondokambey berharap aksi donor darah bisa menjadi gaya hidup masyarakat Sulut.
“Donor darah musti rutin dilakukan pertiga bulan sekali, agar tubuh tetap sehat,” tandasnya.
(Rei Rumlus)