Manado – Senior KNPI Sulut, Fanny Kaparang ikut memberikan pendapat terkait pemindahan Rekening Kas Umum Daerah (RKUD) Pemda dari Bank Sulutgo ke Bank BNI.
Fanny Kaparang menyoroti cara bisnis perbankan Bank BNI di Silawesi Utara yang dinilai tidak beretika.
“Benar BNI itu profesional namun seharusnya mereka berkomunikasi dan berkoordinasi dengan gubernur sebagai kepala daerah ketika akan menerima pemindahan RKUD dari bank lain,” ujar Fanny Kaparang kepada BeritaManado.com, Rabu (20/2/2019).
Mantan pejabat eselon 2 Pemprov Sulut ini, mengakui pelayanan kurang prima manajemen Bank Sulutgo patut dijadikan catatan namun semuanya kembali pada semangat menjadikan Bank Sulutgo semakin baik.
“Sebagai aset daerah menjadi kewajiban kita semua ikut membesarkan Bank Sulutgo. Cara mengkritik dan perlakuan kita kepada Bank Sulutgo jangan separatis seperti pemindahan RKUD ini,” terang mantan anggota DPRD Sulut ini.
(JerryPalohoon)