Amurang – Bupati Minahasa Selatan Christiany Eugenia Tetty Paruntu SE didesak melakukan pemeriksan terhadap pembagian proyek Penunjukan Langsung (PL) yang ada di Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Minsel. Betapa tidak berdasarkan sumber ada instansi di Pemkab Minsek diduga kuat proyek di bagi-bagi alias dikapleng. Bahkan tanpa sepengetahuan Bupati Minsel Christiany Eugenia Paruntu, SE.
Bahkan, menurut sumber, masih ada saja instansi pemerintah yang diketahui suka merahasiakan data asli pembanguna proyek kepada bupati. Karena informasi yang kami dapat masih saja ada SKPD yang merahasiakan proyek PL dari bupati sendiri.
“Jadi ibu bupati (Tetty Paruntu, red) harusnya mengecek langsung posisi anggaran yang dipakai pada proyek PL dengan jumlah proyek yang telah siap dikerjakan pihak kontraktor. Maksudnya harus diperiksa agar supaya benar–benar tahu realisasi proyek nanti,” aku sumber, belum lama ini.
Tokoh masyarakat Minsel Johanis Porawow ibu bupati harus mengetahui peihalini dan menegaskan SKPD jangan coba main mata untuk merahasiakan sejumlah paket proyek PL demi kepentingan pribadi dan kelompok. Pasalnya, jika terjadi masalah pastinya kinerja dari pimpinan yang jadi sorotan.
“Harusnya diketahui bupati. Jangan lagi ada masalah baru kaget, ternyata ada proyek yang dikerjakan dilokasi tertentu, tanpa sepengetahua atasan atau dilaporkan keatasan,” tandas Porawow, Jumat (4/7/2014). (sanlylendongan)
Amurang – Bupati Minahasa Selatan Christiany Eugenia Tetty Paruntu SE didesak melakukan pemeriksan terhadap pembagian proyek Penunjukan Langsung (PL) yang ada di Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Minsel. Betapa tidak berdasarkan sumber ada instansi di Pemkab Minsek diduga kuat proyek di bagi-bagi alias dikapleng. Bahkan tanpa sepengetahuan Bupati Minsel Christiany Eugenia Paruntu, SE.
Bahkan, menurut sumber, masih ada saja instansi pemerintah yang diketahui suka merahasiakan data asli pembanguna proyek kepada bupati. Karena informasi yang kami dapat masih saja ada SKPD yang merahasiakan proyek PL dari bupati sendiri.
“Jadi ibu bupati (Tetty Paruntu, red) harusnya mengecek langsung posisi anggaran yang dipakai pada proyek PL dengan jumlah proyek yang telah siap dikerjakan pihak kontraktor. Maksudnya harus diperiksa agar supaya benar–benar tahu realisasi proyek nanti,” aku sumber, belum lama ini.
Tokoh masyarakat Minsel Johanis Porawow ibu bupati harus mengetahui peihalini dan menegaskan SKPD jangan coba main mata untuk merahasiakan sejumlah paket proyek PL demi kepentingan pribadi dan kelompok. Pasalnya, jika terjadi masalah pastinya kinerja dari pimpinan yang jadi sorotan.
“Harusnya diketahui bupati. Jangan lagi ada masalah baru kaget, ternyata ada proyek yang dikerjakan dilokasi tertentu, tanpa sepengetahua atasan atau dilaporkan keatasan,” tandas Porawow, Jumat (4/7/2014). (sanlylendongan)