Tondano – Panasnya suhu politik di Minahasa jelang Pilkada tahun 2018 mendatang tidak selamanya menyajikan sesuatu yang positif. Isu-isu negatif juga mulai mengemuka, hingga membuat pendukung beberapa calon mulai perang argumen di media sosial facebook.
Tanpa melihat kelompok mana yang memumulai duluan, yang jelas hal seperti itu bukanlah pendidikan politik dan demokrasi yang baik kepada anak-anak yang sejatinya belum memiliki hak pilih. Hal itu harus menjadi perhatian serius pertama-tama tentu saja orangtua.
Pengamat Politik dan Pemerintahan Dr Jerry Massie kepada BeritaManado.com, Kamis (6/7/2017) mengatakan bahwa dalam hal ini orangtua justeru jangan menjadi contoh yang tidak baik dalam berpolitik.
“Langkah terbaik yaitu, orangtua harus bisa memberikan pemahaman yang benar kepada anak-anak tentang praktek-praktek politik yang bersifat tidak mendidik generasi muda. Tak hanya itu memperkenalkan figur-figur calon pemimpin juga bisa jadi bagian dari pelajaran politik yang baik,” katanya.
Hasilnya mungkin tidak akan langsung terlihat. Akan tetapi dalam jangka waktu yang panjang cara seperti itu akan melahirkan generasi tangguH.
Para pendukung kandidat sebaiknya lebih mengedepankan sisi positif dan sesuatu yang baik dari figur-figur yang didukung, bukan malah sebaliknya. (frangkiwullur)
Tondano – Panasnya suhu politik di Minahasa jelang Pilkada tahun 2018 mendatang tidak selamanya menyajikan sesuatu yang positif. Isu-isu negatif juga mulai mengemuka, hingga membuat pendukung beberapa calon mulai perang argumen di media sosial facebook.
Tanpa melihat kelompok mana yang memumulai duluan, yang jelas hal seperti itu bukanlah pendidikan politik dan demokrasi yang baik kepada anak-anak yang sejatinya belum memiliki hak pilih. Hal itu harus menjadi perhatian serius pertama-tama tentu saja orangtua.
Pengamat Politik dan Pemerintahan Dr Jerry Massie kepada BeritaManado.com, Kamis (6/7/2017) mengatakan bahwa dalam hal ini orangtua justeru jangan menjadi contoh yang tidak baik dalam berpolitik.
“Langkah terbaik yaitu, orangtua harus bisa memberikan pemahaman yang benar kepada anak-anak tentang praktek-praktek politik yang bersifat tidak mendidik generasi muda. Tak hanya itu memperkenalkan figur-figur calon pemimpin juga bisa jadi bagian dari pelajaran politik yang baik,” katanya.
Hasilnya mungkin tidak akan langsung terlihat. Akan tetapi dalam jangka waktu yang panjang cara seperti itu akan melahirkan generasi tangguH.
Para pendukung kandidat sebaiknya lebih mengedepankan sisi positif dan sesuatu yang baik dari figur-figur yang didukung, bukan malah sebaliknya. (frangkiwullur)