Minut, BeritaManado.com – Dalam meningkatkan kewaspadaan dan keselamatan dalam suatu bencana atau musibah diperlukan pelatihan, pendidikan, dan pengenalan alat SAR.
Kemampuan itu sedini mungkin diajarkan kepada 185 siswa Manado Independent School (MIS) saat berkunjung ke Kantor Basarnas Manado, Kamis (15/5/2019).
“Kami membawa 185 siswa dan 11 guru pembimbing, dengan tujuan memperkenalkan kepada siswa bahayanya bencana, musibah dan memperkenalkan peralatan peralatan SAR yang sering digunakan dalam saat tugas atau Operasi SAR,” ujar Kepala MIS Sharon L Lintuuran.
Lanjutnya, kunjungan seperti ini rutin dilaksanakan dua kali dalam satu tahun.
“Agenda ini sudah berjalan 4 tahun terakhir karena banyak siswa kami yang tinggal dirawan bencana baik bencana banjir dan bencana tanah longsor sehingga penting bagi siswa punya kemampuan menolong dirinya sendiri dan orang lain saat musibah datang,” tutupnya.
Kepala Kantor SAR Manado Gede Darmada, menyambut baik kedatangan para siswa dan guru-guru MIS.
Sejumlah tim teknis pun berkesempatan mengajar para siswa tentang alat-alat SAR, meningkatkan kewaspadaan dan keselamatan.
“Ilmu pengetahuan akan kesiap-siagaan dan penanggulangan dalam keadaan darurat yang sebaiknya ditanamkan sejak usia dini. Dengan harapan siswa-siswi yang telah mendapatkan ilmu SAR disini dapat menjadi penyalur informasi keselamatan bagi masyarakat di lingkungannya,” jelasnya.
(***/Finda Muhtar)