Langowan – Wakil Gubernur Sulawesi Utara Djouhari Kansil, Jumat (24/5) siang membuka secara resmi kegiatan Hari Persatuan (Hapsa) Pria Kaum Bapa GMIM se-Sinode di wilayah Langowan Kaledondey. Kansil menghadiri acara tersebut sekaligus mewakili Gubernur Sulut S H Sarundajang yang batal hadir karena tugas daerah.
Dalam Sambutan Gubernur Sulut yang dibacakan Wagub Kansil secara umum mau mengajak seluruh elemen masyarakat khususnya P/KB GMIM untuk terlibat aktif serta mendukung program pembangunan dari pemerintah. Yang cukup spesial dari sambutan tersebut, yaitu kepada seluruh P/KB dimintakan untuk memiliki kepekaan untuk menyikapi berbagai situasi dan kondisi yang terjadi.
“P/KB GMIM harus bisa berkontribusi lebih dalam membangun jemaat dan bangsa serta daerah dimana kita tinggal. Masalah lingkungan, pendidikan, kesehatan dan lain sebagainya perlu mendapatkan perhatian dari semua kalangan termasuk lingkungan gereja. Jadi kita perlu memperhatikan permasalahan yang nyata – nyata terjadi dalam lingkungan kita,” kata Kansil mengutip sambutan Gubernur Sulut.
Pada bagian lain sebelum melepas kegiatan gerak jalan, Wagub Kansil, Bupati Minahasa Jantje Wowiling Sajow, Wakil Bupati Minahasa Ivan Sarundajang, beserta tamu undangan lainnya melakukan pelepasan burung merpati sebanyak kurang lebih 50 ekor. Momen tersebut semakin menambah kemeriahan pelaksanaan Hapsa tersebut.(ang)
Langowan – Wakil Gubernur Sulawesi Utara Djouhari Kansil, Jumat (24/5) siang membuka secara resmi kegiatan Hari Persatuan (Hapsa) Pria Kaum Bapa GMIM se-Sinode di wilayah Langowan Kaledondey. Kansil menghadiri acara tersebut sekaligus mewakili Gubernur Sulut S H Sarundajang yang batal hadir karena tugas daerah.
Dalam Sambutan Gubernur Sulut yang dibacakan Wagub Kansil secara umum mau mengajak seluruh elemen masyarakat khususnya P/KB GMIM untuk terlibat aktif serta mendukung program pembangunan dari pemerintah. Yang cukup spesial dari sambutan tersebut, yaitu kepada seluruh P/KB dimintakan untuk memiliki kepekaan untuk menyikapi berbagai situasi dan kondisi yang terjadi.
“P/KB GMIM harus bisa berkontribusi lebih dalam membangun jemaat dan bangsa serta daerah dimana kita tinggal. Masalah lingkungan, pendidikan, kesehatan dan lain sebagainya perlu mendapatkan perhatian dari semua kalangan termasuk lingkungan gereja. Jadi kita perlu memperhatikan permasalahan yang nyata – nyata terjadi dalam lingkungan kita,” kata Kansil mengutip sambutan Gubernur Sulut.
Pada bagian lain sebelum melepas kegiatan gerak jalan, Wagub Kansil, Bupati Minahasa Jantje Wowiling Sajow, Wakil Bupati Minahasa Ivan Sarundajang, beserta tamu undangan lainnya melakukan pelepasan burung merpati sebanyak kurang lebih 50 ekor. Momen tersebut semakin menambah kemeriahan pelaksanaan Hapsa tersebut.(ang)