Tomohon, BeritaManado.com — Bentuk sinergitas antara Sinode GMIM dan Pemerintah Kota (Pemkot) Tomohon, terwujud dalam beberapa program nyata.
Setelah Pemkot Tomohon menganggarkan pembangunan Taman senilai Rp402.925.000 di lahan milik GMIM dan nantinya akan dihibahkan.
Kini giliran GMIM yang membantu Pemkot dalam hal penggunaan Asrama Mahasiswa/Rumah Susun Universitas Kristen Indonesia Tomohon (UKIT) menjadi Rumah Singgah Pemulihan COVID-19.
Wali Kota Tomohon, Caroll Senduk bersama istri Jeand’Arc Karundeng pun meninjau langsung kesiapan Rumah Singgah tersebut, yang berada di lokasi kompleks UKIT, tepat samping Fakultas Teologi dan Auditorium Bukit Inspirasi, Jumat (3/8/2021).
Rumah Singgah ini diperuntukan khusus bagi kasus OTG dan gejala ringan. Dengan kapasitas kurang lebih 200 orang, dilengkapi dengan para Tenaga medis serta pengamanan dari TNI Polri ditambah dari PolPP Kota Tomohon.
Caroll Senduk mengatakan, bahwa berada di Rumah Singgah ini seperti berada di Hotel.
“Makan 3 kali sehari, ditambah dengan extra fooding. Untuk tenaga kesehatan yang jaga ada 14 orang bergantian dan ada juga Dokter ahli yang akan datang memeriksa,” ujarnya.
Ia pun menghimbau kepada OTG atau yang mempunyai gejala ringan bisa datang di Rumah Singgah Pemulihan Covid-19 di Kota Tomohon.
“Telah siap 200 tempat tidur dengan fasilitasnya,” kata Senduk.
Senduk pun berterima kasih untuk Sinode GMIM yang telah bersinergi bersama mewujudkan hal ini.
Turut hadir dalam peninjauan ini Sekretaris Daerah Kota Tomohon, Edwin Roring dan jajaran Pemerintah Kota Tomohon yang terkait.
(Dedy Dagomes)