Manado, Beritamanado.com — Upacara serah terima Pataka Polda Sulut ‘Maesa’an Waya’, di Lapangan Presisi Polda Sulut, Senin (30/9/2024), menandakan tongkat komando kini resmi diambil alih oleh Irjen Pol Roycke Harry Langie.
Sementara pejabat lama Irjen Pol Yudhiawan kini menjabat sebagai Kapolda Sulsel, setelah sebelumnya bertugas selama 8 bulan 24 hari di Sulut.
“Perjalanan yang penuh dinamika dalam menghadapi tugas Polri di Polda Sulut, yang pada akhirnya dapat diselesaikan dengan baik dengan kerja sama dan kolaborasi baik secara internal dan didukung seluruh stakeholder yang ada serta seluruh lapisan masyarakat Sulawesi Utara dalam memberikan pengabdian terbaik di bumi nyiur melambai, apabila ada kesalahan dalam tutur kata dan tindakan yang kami perbuat selama menjalankan tugas mohon kiranya dapat dimaafkan,” kata Irjen Pol Yudhiawan sembari mengucapkan salam perpisahan.
Sementara itu Irjen Pol Roycke Harry Langie yang telah menerima Pataka Polda Sulawesi Utara mengatakan, makna simbol Maesa’an Waya memiliki arti keberlanjutan dan komitmen dalam menjalankan tugas mulia bersama.
“Bahasa Minahasanya berarti bersama untuk bersatu dan bersatu untuk bersama atau torang samua basudara, dengan berpegang pada nilai-nilai integritas, loyalitas, dan profesionalisme serta pengabdian kepada bangsa dan negara,“ ujar Irjen Roycke Langie.
Perwira tinggi berpangkat bintang dua di pundaknya itu juga akan melanjutkan semua program kebijakan dan strategi yang telah dirintis oleh Irjen Pol Yudhiawan, sebagai penjabaran program Kapolri dalam transformasi menuju Polri yang presisi.
“Untuk itu, saya mengajak kita semua, segenap personel jajaran Polda Sulut untuk berusaha semaksimal mungkin berbuat yang terbaik. Saya tidak akan dapat bekerja sendiri dalam mewujudkannya, tanpa adanya kerjasama yang baik serta dukungan dari saudara-saudari sekalian,” tutup Irjen Roycke Langie, dihadapan Wakapolda Sulut Brigjen Pol Bahagia Dachi, para Pejabat Utama (PJU), dan para Kapolres, serta seluruh personel Polda Sulut.
(Horas Napitupulu)