Manado, BeritaManado.com– Tim Alpha Resmob On The Road Polresta Manado (ROTR) berhasil mengamankan seorang pria berinisial R (28), warga Kelurahan Ranomuut Kecamatan Paal Dua, Kota Manado.
Diketahui kejadian kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) ini terjadi pada Rabu 19 Juli 2023 sekitar pukul 23.30 Wita di Liwas, Kecamatan Paal Dua.
R ditangkap akibat tega menganiaya istrinya sendiri berinisial ST di Kelurahan Ranomuut Kecamatan Paal Dua.
Kasat Reskrim Kompol Sugeng Wahyudi Santoso, ketika dikonfirmasi Kamis (20/7/2023) membenarkan adanya kasus KDRT ini.
“Tersangka R sudah tertangkap oleh Tim Alpha ROTR Polresta Manado yang dipimpin langsung oleh Kanit Resmob Ipda Maria Rurupandang. Tersangka ditangkap pada Kamis (20/7/2023) sekitar pukul 08.00 WITA,” ungkapnya.
Lebih lanjut Kasat Reskrim Polresta Manado mengatakan bahwa, pelaku baru tiba di Mapolresta Manado Kamis pagi dan saat ini pelaku R dalam proses pemeriksaan pendalaman oleh Penyidik Unit Perlindungan Perempuam dan Anak (PPA) Sat Reskrim Polresta Manado.
Kronologi kejadian yang berhasil dirangkum BeritaManado.com di Mapolresta bermula saat korban sedang berada di tempat tidur, lalu datang suaminya (pelaku) yang sudah mabuk dan terus mengomel.
Pengakuan pelaku kepada pihak kepolisian dirinya tega menganiaya istrinya sendiri akibat istrinya menolak berhubungan badan dengan pelaku yang dalam keadaan mabuk.
Korban lalu menendang pelaku agar dia tidak mendekat, tapi pelaku malah marah dan menonjok mata kiri korban dengan kepalan tangan hingga mengakibatkan luka lebam.
Dengan adanya informasi tersebut, Tim Alpha ROTR Polresta Manado dipimpin Kanit Resmob Ipda Maria Ratu Rurupadang langsung melakukan pulbaket dengan mendatangi alamat korban.
“Setelah mendapatkan nama dan identitas terduga pelaku Tim lalu berhasil mencegat pelaku di jalan sedang mengendarai motor dan mengamankannya tanpa perlawanan,” jelas Kompol Sugeng.
Teranyar diketahui kasus ini berakhir damai antara suami dan istri tersebut, di Polresta Manado, pelaku sendiri berjanji tidak akan mengulangi perbuatannya lagi.
Deidy Wuisan