Manado – Dalam rangka pemenuhan Kebutuhan Papan (Perumahan) di tengah-tengah masyarakat, Pemerintah RI meluncurkan Program 1 Juta Rumah Untuk Sahabat. Pemerintah mempercayakan Bank Tabungan Negara (BTN) sebagai ujung tombak pelaksanan program ini.
Hal tersebut disampaikan Deputy Branch Manager BTN Sulut Erwin Qidingallo saat presentasi program sejuta rumah di Mapolda Sulut, yang dihadiri oleh personil Polri dan PNS.
Pemerintah menurut Erwin menargetkan pembangunan 1 juta rumah sampai dengan akhir tahun 2019. Lanjutnya, dengan uang muka minimal 1 % dari harga rumah, masyarakat sudah bisa memiliki rumah dengan maksimal tipe 36 yang mendapat subsidi langsung dari Pemerintah.
“Silahkan anggota Polri ataupun masyarakat yang ingin memiliki rumah untuk menghubungi pihak Pengembang atau Developer, memilih rumah dan lokasi yang cocok dan selanjutnya silahkan datang ke BTN untuk melengkapi berkas persyaratan,” ujar Erwin.
Beliau menjelaskan ada kurang lebih 3000 Pengembang Perumahan/Developer yang bekerja sama dengan BTN dalam program ini.
“Di Sulawesi Utara ada beberapa lokasi yang akan dibangun, diantaranya di daerah Paniki, Maumbi dan Sea,” katanya.
Dengan adanya program ini, menurut Kapolda Sulut Brigjen Pol Drs. Wilmar Marpaung, SH, itu sangat baik bagi masyarakat terutama bagi anggota Polri dan PNS Polda Sulut. “Dari pada anggota saya banyak yang masih ngontrak, lebih baik uang untuk kontrakan bisa dijadikan dana setoran untuk kepemilikan rumah,” ujar Kapolda saat membuka kegiatan sosialisasi ini.
Kapolda berharap dengan adanya program ini dapat membantu memenuhi kebutuhan rumah bagi anggota Polri dan PNS Polda Sulut. (ads/risat)
Manado – Dalam rangka pemenuhan Kebutuhan Papan (Perumahan) di tengah-tengah masyarakat, Pemerintah RI meluncurkan Program 1 Juta Rumah Untuk Sahabat. Pemerintah mempercayakan Bank Tabungan Negara (BTN) sebagai ujung tombak pelaksanan program ini.
Hal tersebut disampaikan Deputy Branch Manager BTN Sulut Erwin Qidingallo saat presentasi program sejuta rumah di Mapolda Sulut, yang dihadiri oleh personil Polri dan PNS.
Pemerintah menurut Erwin menargetkan pembangunan 1 juta rumah sampai dengan akhir tahun 2019. Lanjutnya, dengan uang muka minimal 1 % dari harga rumah, masyarakat sudah bisa memiliki rumah dengan maksimal tipe 36 yang mendapat subsidi langsung dari Pemerintah.
“Silahkan anggota Polri ataupun masyarakat yang ingin memiliki rumah untuk menghubungi pihak Pengembang atau Developer, memilih rumah dan lokasi yang cocok dan selanjutnya silahkan datang ke BTN untuk melengkapi berkas persyaratan,” ujar Erwin.
Beliau menjelaskan ada kurang lebih 3000 Pengembang Perumahan/Developer yang bekerja sama dengan BTN dalam program ini.
“Di Sulawesi Utara ada beberapa lokasi yang akan dibangun, diantaranya di daerah Paniki, Maumbi dan Sea,” katanya.
Dengan adanya program ini, menurut Kapolda Sulut Brigjen Pol Drs. Wilmar Marpaung, SH, itu sangat baik bagi masyarakat terutama bagi anggota Polri dan PNS Polda Sulut. “Dari pada anggota saya banyak yang masih ngontrak, lebih baik uang untuk kontrakan bisa dijadikan dana setoran untuk kepemilikan rumah,” ujar Kapolda saat membuka kegiatan sosialisasi ini.
Kapolda berharap dengan adanya program ini dapat membantu memenuhi kebutuhan rumah bagi anggota Polri dan PNS Polda Sulut. (ads/risat)