Tomohon, BeritaManado.com — Pemerintah Kota Tomohon melakukan Rapat Koordinasi Evaluasi dan Pengawasan Anggaran (EPRA) Tahun Anggaran 2021, di Rumah Dinas Wali Kota Tomohon, Selasa (23/11/2021).
Terpantau hadir beberapa perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) se-Tomohon, Camat Tomohon Timur, Camat Tomohon Selatan dan Camat Tomohon Barat.
Ditemui setelah kegiatan, Asisten III, ODS Mandagi mengatakan EPRA ini untuk mengevaluasi serapan anggaran sudah berapa persen.
“Tadi dievaluasi ada 16 (OPD) yang berada di zona biru atau diatas 50 persen,” ujar Mandagi.
Tapi, katanya, ada beberapa OPD yang masih berada di bawah 50 persen untuk serapan anggaran.
Sehingga pihaknya saat ini mencari tahu apa yang menjadi kendala dan mencari solusi seperti apa.
“Kita akan melakukan percepatan serapan anggaran ini. Setidaknya akhir tahun ini kita harus mencapai target,” jelasnya.
Tambahnya, Pemkot Tomohon menargetkan untuk dapat terserap semua anggaran yang ada.
Ia pun mengatakan beberapa faktor terjadinya serapan anggaran yang minim.
Seperti pada Dinas PUPR Tomohon yang saat ini masih ada kegitan yang dalam pelaksanaan dan adanya dana PEN yang masuk tahun ini.
Begitu juga pada Dispar Tomohon yang masih di bawah 20 persen penyerapan anggarannya karena ketambahan Dana PEN untuk tahun ini.
Sedangkan dana ini dapat diberlakukan tahun jamak untuk pelaksanaanya
“Jadi sebagian kecil dikerjakan tahun ini, sebagian besar itu dapat dilaksanakan tahun depan. Sesuai aturan itu dapat dilakukan,” terangnya.
Sehingga, lanjutnya, jika dikeluarkan dana PEN dari target realisasi atau serapan anggaran khusus untuk Dispar Tomohon hanya sekitar Rp2 miliar lagi yang harus diselesaikan.
“Itu termasuk kegiatan fisik dan juga gaji,” katanya.
Kemudian Mandagi menambahkan, untuk gaji dan tunjangan, rata-rata OPD telah 80 persen dibayarkan.
“Walaupun realisasinya tidak akan sampai 100 persen. Karena terutama tunjangan harus sesuai kehadiran,” jelasnya.
Tambahhya, semua OPD sangat optimis dapat menjalankan program dan kegiatan sampai akhir tahun.
“Untuk Tomohon sendiri (keseluruhan) serapan anggaran baru sekitar 60 persen.
(Dedy Dagomes)